Topologi hybrid memang seringkali dibahas ketika adanya permasalahan yang berhubungan dengan jaringan pada komputer. Sementara untuk pengunaan, topologi jenis ini memang seringkali lebih banyak digunakan dibandingkan dengan jenis yang lainnya. Hybrid topologi merupakan gabungan dari 2 maupun lebih dari jaringan topologi yang tidak sama modelnya.
Dengan begitu maka jaringan topologi bisa menjadi suatu bentuk yang baru dalam sebuah jaringan komputer. Jenis jaringan pada komputer ini memang tidak memperhatikan pada ciri maupun karakter tertentu. Dengan begitu jika dilihat, jenis topologi ini mempunyai desain yang jauh lebih rumit jika dibandingkan dengan topologi jenis yang lainnya.
Apabila seseorang membuat jaringan dengan cara menggabungkan topologi jenis star dengan topologi star, tentu saja jaringan yang akan dibuat menggunakan topologi star. Untuk jenis topologi disini Anda bisa melihat dari adanya penggabungan antara topologi bus dengan topologi star. Sementara untuk topologi bus maupun topologi ring ini akan digabungkan pada topologi star dan topologi bus.
Pengertian Topologi Hybrid
Pengertian dari topologi Hybrid adalah adanya penggabungan dari dua maupun lebih jenis topologi jaringan yang tidak sama. Seperti pada suatu jaringan yang telah menggunakan topologi ring kemudian digabungkan pada jaringan yang lainnya dan menggunakan topologi star. Dengan hal ini maka untuk topologi yang baru telah terbentuk dari hubungan topologi jaringan tersebut.
Apabila sebuah jaringan digabungkan mempunyai jenis topologi sama, maka otomatis kedua penggabungan jaringan tersebut bukan disebut sebagai topologi Hybrid. Misalnya saja seperti jaringan topologi bus yang akan digabungkan pada jaringan yang lain. Namun tetap menggunakan topologi bus. Untuk hasil dari penggabungan kedua jaringan tersebut masih disebut sebagai topologi bus.
Baca juga : Jenis Topologi Jaringan Komputer
Kelebihan dan Kekurangan
Jika Anda sudah mengetahui perihal pengertian dari Hybrid topologi seperti penjelasan di atas, maka langkah selanjutnya Anda dapat mengetahui mengenai kelebihan dan kekurangan yang ada pada hybrid topologi. Terutama bagi Anda yang berencana ingin menggunakan jaringan yang satu ini.
Kelebihan hybrid topologi:
- Memiliki kecepatan transfer
Berbicara perihal kecepatan, maka untuk topologi jenis ini memiliki transfer data yang cepat. Untuk jaringan ini selalu dalam kondisi yang stabil. Terlebih lagi untuk hybrid topologi telah menggabungkan antara kelebihan pada topologi jaringan lain, sehingga dapat meminimalisir kekurangan yang dimilikinya.
- Tidak mengganggu pada kinerja keseluruhan
Hybrid topology jika mengalami gangguan, terutama pada salah satu dari nodenya, maka hal ini tidak akan mengganggu pada kinerja secara keseluruhan dari hybrid topologi. Dengan hal ini Anda tidak perlu khawatir ketika ingin menggunakan jaringan topologi ini.
- Memiliki kinerja yang dapat diandalkan
Memang tidak bisa dipungkiri bahwa untuk topologi ini memiliki kinerja yang dapat diandalkan karena kinerjanya yang sangat baik. Meskipun untuk lalu lintas dari data yang ada pada jaringan tidak sama, namun hal ini tidak akan berpengaruh terhadap kinerja dari topologi. Dengan hal ini maka Anda tetap bisa merasakan kelebihan yang dimiliki oleh hybrid topology.
- Dapat dikembangkan dengan mudah
Kelebihan lain yang dimiliki oleh Hybrid topology yaitu siapapun dapat mengembangkan topologi ini dengan cara yang sangat mudah karena Anda tidak perlu mengubah apapun pada topologi yang telah tersedia. Selain itu topologi jenis ini mampu menggabungkan berbagai jenis maupun model topologi pada jaringan apa pun.
- Fleksibel
untuk model topologi ini terlihat lebih baik jika dibandingkan pada topologi model yang lainnya. Karena topologi ini bisa disesuaikan pada keperluan lingkungan yang ada di sekitar meskipun memiliki jaringan yang berbeda. Kelebihan yang dimiliki inilah yang membuat para penggunanya merasa sangat diuntungkan ketika menggunakan model hybrid topologi.
Selain itu para penggunanya juga bisa menyesuaikan pada lingkungan yang telah digunakan. Sehingga model Hybrid topology ini dianggap jauh lebih fleksibel dan sangat mudah disesuaikan.
Baca juga : Cara Troubleshooting Jaringan Internet
Kekurangan Topologi Hybrid:
Selain kelebihan yang sudah dijelaskan di atas, ternyata Hybrid topologi ini memiliki beberapa kekurangan. Untuk itu Anda harus mengetahui kekurangan yang dimiliki untuk dijadikan sebagai bahan pertimbangan sebelum menggunakannya. Untuk kekurangannya yaitu seperti berikut:
- Pengolahan yang rumit
Berbicara perihal pengolahan jaringan, maka untuk topologi Hybrid ini tergolong lebih rumit dibanding dengan topologi yang lainnya. kerumitan tersebut disebabkan karena topologi jaringan ini menjadi gabungan dari beberapa jenis atau model dari topologi yang tidak sama. Perbedaan model tersebutlah yang menjadikan pengolahan jaringan menjadi lebih rumit.
- Harus teliti
Selain pengolahannya yang tergolong lebih rumit, ternyata kekurangan dari Hybrid topology yaitu membutuhkan instalasi yang sulit. Sehingga pada saat ingin mengkonfirmasi konfigurasi serta menginstalasinya membutuhkan ketelitian dan kesabaran yang tinggi.
- Biaya lebih mahal
Membangun topologi ini membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Hal ini dikarenakan adanya kebutuhan kabel yang tergolong lebih banyak.
Meskipun topologi hybrid memiliki beberapa kekurangan, namun Anda tidak perlu terlalu mengkhawatirkannya. Hal ini karena kelebihan yang dimiliki oleh topologi jenis ini mampu menutupi kekurangan yang dimilikinya. Sehingga sebelum menggunakan topologi ini ada baiknya juga jika Anda mengetahui kekurangan dan kelebihan dari topologi jenis yang lainnya sebagai bahan pertimbangan.
Gambar Topologi Hybrid
Perlu diketahui bahwa Qwords tidak hanya membahas mengenai networking saja, tetapi Qwords memiliki layanan Domain Hosting terbaik. Untuk Anda yang saat ini membutuhkan layanan Cloud Hosting Murah silahkan langsung mengunjungi pada website Qwords.com. Tunggu apalagi miliki website mu sekarang juga dengan Qwords.
Terima kasih