Amera P. Safira With a newfound love of the IT world, Amera likes to turn complex topics into easy-to-read and comprehensive articles. In her spare times, Amera enjoys playing video games and reading every book she can find.

Entity Relationship Diagram: Pengertian & Cara Membuatnya

3 min read

Entity Relationship Diagram Pengertian & Cara Membuatnya

Dunia Informasi Teknologi memang memiliki banyak istilah asing — entity relationship diagram atau ERD adalah salah satu contohnya. 

Jika Anda sudah lama berkecimpung di dunia IT, mungkin Anda sudah tahu pengertian ERD yang sebenarnya.

Namun, jika di antara sahabat Qwords masih ada yang awam dan tidak pernah mendengar tentang ERD sebelumnya, jangan khawatir!

Pada artikel kali ini, kami akan membahas secara lengkap pengertian ERD dan cara membuatnya. Yuk langsung saja kita mulai!

Pengertian ERD

pengertian erd

Nah, untuk pembahasan pertama dari artikel ini adalah mengenai pengertian ERD. 

ERD merupakan singkatan dari Entity Relationship Diagram atau Diagram Hubungan Entitas. ERD juga sering dinamakan dengan ER Diagram atau juga model ER.

Sederhananya, ERD adalah salah satu jenis diagram struktural yang biasa digunakan dan dimanfaatkan dalam desain sebuah database maupun rencana bisnis.

Ada banyak komponen yang mendirikan ERD seperti simbol dan juga konektor yang berbeda. Komponen ini akan melakukan visualisasi pada dua informasi yang penting.

Informasi pertama yaitu entitas utama yang ada di dalam ruang lingkup sistem. Sedangkan, informasi kedua adalah hubungan yang ada di antara entitas-entitas tersebut. 

Dari penjelasan diatas, mungkin Anda sudah bisa menangkap sistem ini dinamakan dengan ERD  — karena menggambarkan hubungan antar entitas.

Saat membicarakan masalah entitas di dalam ERD, biasanya entitas ini adalah objek yang berkaitan dengan bisnis.

Objek itu bisa berwujud dalam bentuk orang contohnya seorang siswa, atau berbentuk benda seperti produk, maupun bentuk tidak berwujud seperti entry log dan masih banyak lagi.

Nah, kemudian yang dimaksud dengan hubungan atau relationship pada ERD adalah bagaimana cara entitas tersebut saling berhubungan atau berkaitan satu sama lain pada sebuah sistem. 

Sebenarnya, ada beberapa komponen yang ada dalam susunan ERD. Berikut adalah urutan komponennya:

Entitas

Entitas merupakan kumpulan dari objek yang akan diidentifikasi. Saat membuat ERD, biasanya Entitas digambarkan dalam simbol persegi panjang. 

Sedangkan, entitas yang dinilai lemah digambarkan dengan menggunakan simbol persegi panjang kecil di dalam persegi panjang besar. 

Setiap entitas pasti memiliki perbedaan satu dengan yang lainnya. Jika ada kesamaan, maka entitas tidak akan bisa dituliskan.

Atribut

Semua entitas selalu memiliki elemen atau atribut untuk mendeskripsikannya. Atribut biasanya akan digambarkan sebagai simbol elips. Dalam ERD, ada beberapa jenis atribut beberapa contohnya adalah atribut kunci, atribut simple, atribut multinilai, atribut gabungan dan atribut derivatif.

Relasi/Hubungan

Relasi atau hubungan adalah sebuah keterkaitan beberapa entitas yang berasal dari himpunan lain. Relasi biasanya digambarkan dalam simbol belah ketupat. Dalam ERD relasi atau hubungan dibagi ke beberapa jenis seperti One to One, One to Many, dan juga Many to Many.

Garis

Setiap entitas yang ada relasi maka akan diberikan sebuah garis penghubung dan juga penjelasan atas relasi tersebut. Garis ini juga memudahkan Anda untuk melihat dan mengetahui flow dari sebuah ERD — sehingga tampak jelas dari mana ERD dimulai dan berakhir.

Baca Juga: Mengenal Regulasi Perlindungan Data Dengan GDPR

Cara Membuat Entity Relationship Diagram (ERD)

Dari penjelasan tentang pengertian ERD sebelumnya, sekarang sahabat Qwords sudah tahu kan apa itu ERD dan komponen yang ada di dalamnya?

Nah sekarang waktunya untuk membahas cara membuat ERD! Ada beberapa tahapan yang harus Anda lakukan untuk membuat ERD. Berikut adalah penjelasan lengkap semua tahapan tersebut:

1. Melakukan Identifikasi Entitas

Jika ingin membuat ERD, hal pertama yang harus Anda lakukan adalah melakukan identifikasi pada semua entitas yang akan digunakan. 

Anda bisa memasukkan setiap entitas ke dalam kolom persegi dengan memberikan deskripsi ringkas mengenai informasi yang ingin disimpan.

Dengan langkah ini, semua entitas yang akan digunakan bisa mempunyai sistem dan struktur yang baik. Hal ini menghindari adanya entitas yang tertinggal. 

Sediakan juga bagian kosong untuk menambah informasi tambahan dari entitas tersebut.

2. Melakukan Identifikasi dan Menjelaskan Relasi/Hubungan Entitas

Setelah itu tahap berikutnya adalah melakukan kembali identifikasi dan menjelaskan atau mendeskripsikan hubungan antara beberapa entitas tersebut.

Sebelumnya cari dulu dua entitas yang memiliki hubungan atau relasi. Pada dua entitas itu, sambungkan dengan sebuah garis dan berikan penjelasan bagaimana hubungan itu bisa terjadi.

Lalu, berikan simbol khusus relasi (belah ketupat) pada deskripsi hubungan tersebut.

3. Tambahkan Atribut

Langkah selanjutnya adalah menambahkan atribut kunci pada setiap entitas. Gunakan saja simbol berbentuk oval dan tambahkan beberapa atribut sesuai dengan fungsi atribut yang sudah ditentukan.

4. Mengisi Diagram ERD Secara Keseluruhan

Pada beberapa tahap sebelumnya, Anda sudah memilih entitas yang memiliki hubungan atau relasi. 

Anda juga sudah memberikan deskripsi dengan simbol relasi (belah ketupat) bersamaan dengan garis penghubung. Ini artinya semua sudah memiliki hubungan dengan deskripsi yang jelas.

Tahap berikutnya untuk membuat ERD adalah melakukan hal yang sama pada semua entitas yang ada. Jangan khawatir jika ada entitas yang tidak memiliki hubungan atau jika satu entitas mempunyai banyak hubungan dengan entitas lain.

Telitilah pada setiap entitas yang sudah Anda deskripsikan dengan entitas lain. Apakah ada yang harus dihapus atau ditambah. 

Agar mudah memahami diagram yang Anda buat, gunakan pengelompokan warna agar pada setiap entitas yang berbeda. Ini juga bisa membuat diagram Anda terlihat lebih menarik!

Baca Juga: Pengertian Apa Itu SITU & Syarat Mendaftarnya

Penutup

Singkatnya, entity relationship diagram adalah salah satu jenis diagram struktural yang biasa digunakan dan dimanfaatkan dalam desain sebuah database atau bisnis.

Jika Anda ingin masuk ke dunia IT, maka mulai sekarang harus mempelajari dan memahami apa itu ERD agar tidak kebingungan di kemudian hari.

Semoga artikel ini bermanfaat dan jika sahabat Qwords masih punya pertanyaan seputar dengan pengertian ERD, jangan ragu untuk tinggalkan komentar pada kolom komentar di bawah ya!

Jika Anda membutuhkan layanan web hosting terbaik untuk membuat website bisnis Anda, Qwords.com punya solusinya!

Mulai dari 44rb perbulan, Anda akan mendapatkan layanan hosting murah dengan unlimited bandwidth, 99.9% server uptime, dan 24 jam support. 

Sangat menarik kan sahabat Qwords? Yuk langsung saja bergabung dengan Qwords dan dapatkan banyak promo menarik!

Amera P. Safira With a newfound love of the IT world, Amera likes to turn complex topics into easy-to-read and comprehensive articles. In her spare times, Amera enjoys playing video games and reading every book she can find.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *