Apa itu KPI? KPI adalah salah satu indikator penting bagi jalannya suatu bisnis.
Key Performance Indicator sangat dibutuhkan dalam melakukan penilaian maupun pengukuran kinerja karyawan dalam perusahaan.
KPI seringkali disebut sebagai sistem yang mampu memuat ukuran dengan merepresentasikan kinerja dari keseluruhan bagian organisasi.
Tujuannya yakni agar keterkaitan antar bagian dalam organisasi tersebut bisa berjalan secara optimal.
Penasaran dengan apa itu KPI? Yuk, langsung saja simak pembahasan berikut.
Informasi ini bisa sahabat Qwords gunakan untuk membangun bisnis atau ingin meningkatkan target pribadi ketika bekerja di perusahaan.
Apa Itu KPI (Key Performance Indicator)
Apa itu KPI? Secara umum, KPI adalah suatu alat ukur yang bisa menggambarkan efektivitas dari perusahaan dalam mencapai tujuan bisnisnya.
KPI atau Key Performance Indicator biasanya digunakan oleh perusahaan untuk mengukur kesuksesan dalam pencapaian target.
KPI memiliki sejumlah karakteristik tersendiri di antaranya adalah:
- Berupa ukuran non financial
- Ukuran yang kerap digunakan atau regular measurements
- Ukuran yang telah diketahui oleh pihak manajemen
- Seluruh orang yang terdapat pada suatu organisasi sudah mengerti maupun memahami KPI
- Bertanggung jawab kepada tim dan individu
- Mempunyai efek yang sangat signifikan
- Mempunyai efek yang sangat positif
KPI biasanya diukur dalam jangka periode harian, mingguan maupun bulanan.
KPI tentunya menjadi hal penting yang perlu terus mendapatkan perhatian khusus dari pihak manajemen perusahaan.
Biasanya jika KPI tidak sesuai keinginan atau ada penyimpangan, maka manajemen akan memanggil pihak tertentu.
Maksudnya adalah pihak yang bertanggung jawab atas penyimpangan tersebut.
Kemudian, manajemen akan mempertanyakan tentang KPI secara mendetail sehingga menemukan kunci dari permasalahan yang dialami perusahaan tentang KPI tersebut.
Manfaat KPI untuk Perusahaan
Pengertian KPI menurut para ahli bisa didefinisikan sebagai ukuran yang bersifat kuantitatif serta bertahap bagi suatu perusahaan dan memiliki berbagai macam perspektif berbasis data konkret tertentu.
Pengertian KPI menurut Iveta tersebut juga sejalan dengan Warren.
Akan tetapi, Warren lebih menegaskan kepada adanya organisasi yang bisa mengeksekusi visi strategis perusahaan.
Dengan demikian, wajar saja jika KPI sangat bermanfaat bagi perusahaan. Beberapa manfaat KPI bagi perusahaan di antaranya:
- Mempermudah HRD guna membuat pengukuran serta evaluasi kinerja karyawan lengkap dengan dampaknya terhadap kinerja suatu perusahaan
- Membuat karyawan bisa menjadi lebih paham dengan ekspektasi manajemen dan perusahaan.
- Karyawan dapat melakukan pengelolaan kinerja pribadi untuk lebih baik lagi dengan mengetahui KPI serta acuan yang diberikan
- Menjadi semacam parameter berharga bagi perusahaan guna membuat sistem penghargaan sekaligus hukuman yang jauh lebih objektif
- Subjektivitas atasan dapat dikurangi dan karyawan merasakan adanya atmosfer pertumbuhan yang bisa memacu kinerja agar lebih alami
Manfaat KPI bagi Karyawan
KPI adalah hal paling kritikal demi kesuksesan suatu organisasi atau bisnis pada kondisi saat ini dan di masa yang akan datang.
KPI tentunya bukan hanya bermanfaat bagi perusahaan saja, melainkan juga sangat bermanfaat bagi karyawan. Manfaat KPI bagi karyawan di antaranya:
- Memberikan referensi bagi perusahaan untuk mendapatkan karyawan yang berkualitas
- Karyawan menjadi jauh lebih mudah untuk mengukur maupun mengevaluasi kinerja karyawan dan mengurangi unsur subjektivitas tertentu
- Karyawan menjadi lebih mengerti tentang apa yang diharapkan oleh manajemen terhadap dirinya
- Hasil kinerja karyawan menjadi jauh lebih terukur dan bagus
Jenis-Jenis KPI (Key Performance Indicator)
Pada dasarnya ada dua jenis KPI yang perlu Anda ketahui. Jenis-jenis KPI di antaranya adalah KPI financial dan non financial.
Masing-masing KPI juga memiliki komponen tersendiri yang berada di bawah cakupannya seperti berikut.
1.KPI Financial
KPI financial merupakan jenis indikator kinerja utama yang erat kaitannya dengan keuangan. Tentunya persis sekali seperti namanya.
Contoh KPI yang termasuk ke dalam kategori financial sangat beragam meliputi:
- KPI laba kotor atau gross profit. Ini merupakan KPI yang bertugas untuk mengukur besaran jumlah uang yang tersisa dari pendapatan setelah dilakukan pengurangan dengan pendapatan HPP atau harga pokok dari penjualan.
- KPI laba bersih atau net profit. Jenis KPI financial ini merupakan KPI yang bertugas untuk mengukur jumlah uang tersisa dari pendapatan usai dikurangi HPP serta biaya bisnis lainnya seperti pajak dan bunga.
- KPI marjin laba kotor atau gross profit margin. Ini adalah jenis KPI yang bisa mengukur nilai persentase dari melakukan pembagian laba kotor dengan pendapatan tertentu.
- KPI rasio lancar atau current ratio. Ini merupakan KPI yang mengukur kinerja suatu keuangan neraca likuiditas dengan membagikan aktiva lancar dengan kewajiban lancar.
- KPI marjin laba bersih atau net profit margin. Ini adalah jenis KPI yang mengukur besaran nilai persentase dari membagi laba bersih berdasarkan dengan pendapatannya.
Baca juga: Apa Itu CRM? Ini Pengertian dan Kegunaannya
2.KPI Non Financial
Selain KPI financial, ternyata juga ada KPI non financial. Sesuai dengan namanya, jenis KPI ini tidak berkaitan secara langsung dengan keuangan suatu perusahaan.
Beberapa contoh dari KPI non financial bisa dilihat sebagai berikut:
- Perputaran dari tenaga kerja tertentu atau manpower turnover
- Matriks atas kepuasan pelanggan atau customer satisfaction metrics
- Rasio pelanggan berulang dari pelanggan baru atau repeat customer to new customer ration
- Pangsa pasar atau market share
Kesimpulan
Dalam menjalankan sebuah bisnis, penggunaan Key Performance Indicator (KPI) sangat membantu untuk mengatur target serta pencapaian yang diinginkan oleh perusahaan.
KPI adalah salah satu indikator yang bisa digunakan user maupun pekerja untuk menilai sejauh mana performa kerja yang sudah dilakukan.
Selain itu, masih ada banyak manfaat lain seperti untuk menilai beban kerja, mengatur target, dan lain sebagainya.
Nah, bagi Anda yang saat ini sedang mulai merintis usaha secara digital, sangat disarankan untuk mengatur KPI setiap karyawan agar mereka bisa tau target yang ingin dicapai perusahaan.
Terlepas dari itu, jika Anda butuh domain dan hosting untuk mengakomodir website bisnis, Anda bisa menggunakan layanan web hosting dari Qwords.com.
Dapatkan layanan cloud hosting profesional murah dan bisa diandalkan, mulai dari Rp14 ribu perbulan.
Semoga bermanfaat.
Apakah tujuan develop KPI dalam sebuah organisasi?
Tergantung goals yang akan dicapai oleh organisasi tersebut kak, beda organisasi tentu beda goals yang akan dicapai.
Terima kasih