Adanya teknologi yang semakin canggih membuat beberapa aktivitas mejadi lebih mudah. Dahulu sedikit sulit untuk berbagi file antar komputer atau laptop, masih dibutuhkan disk untuk memindahkan data tersebut. Kini sudah tidak lagi, munculnya jaringan teknologi seperti Ad Hoc memungkinkan sharing file maupun komunikasi akan jadi lebih mudah.
Ad Hoc adalah bagian dari penemuan teknologi yang terus dikembangkan sampai saat ini. Jaringan tersebut juga memiliki beberapa jenis. Apa sih sebenarnya jaringan Ad Hoc? Bagaimana dengan karakteristiknya? Apa saja jenisnya? Simak selengkapnya di uraian berikut ini!
Ad Hoc Adalah
Secara latin, Ad Hoc memiliki arti “bertujuan untuk”. Frase ini sering digunakan untuk menggambarkan solusi yang sedang dikembangkan untuk tujuan tertentu. Pada jaringan komputer, ad hoc mengacu pada koneksi jaringan yang dibuat untuk satu tujuan dan tidak memerlukan router.
Misalnya, saat Anda ingin berbagi file ke laptop teman, maka Anda bisa mengggunakan jaringan Ad hoc wireless. Jika Anda perlu berbagi file dengan lebih dari satu perangkat, Anda dapat mengatur jaringan ad hoc mutli-hop tanpa router, yang dapat mentransfer data melalui beberapa node.
Baca juga: Mengenal Definisi, Jenis dan Fungsi Protokol Jaringan
Pada dasarnya, jaringan ad hoc adalah koneksi jaringan sementara yang dibuat untuk tujuan tertentu (seperti mentransfer data dari satu komputer ke komputer lain). Ad hoc termasuk ke dalam satu dari sekian banyak jenis WLAN (Wireless Local Area Network) yang berisi sekumpulan node agar bisa berkomunikasi atau berbagi antara satu dengan yang lain.
Node dalam ad hoc ini bersifat dinamis. Node ini mudah berubah juga multifungsi, di antaranya sebagai penerima dan pengirim informasi atau data, penunjang node lain, serta sebagai pendukung jaringan. Dengan menggunakan Ad Hoc, maka tidak perlu lagi menggunakan node perantara contohnya access point.
Karakteristik Ad Hoc
Ad hoc memiliki beberapa karakteristik unik, di antaranya sebagai berikut
1.Router free
Berbagai file antar komputer satu dengan yang lain tanpa memerlukan router merupakan keuntungan utama menggunakan jaringan ad hoc. Karena itu, menjalankan jaringan ad hoc bisa lebih terjangkau daripada jaringan tradisional. Anda tidak perlu biaya tambahan router. Namun, jika Anda hanya memiliki satu komputer, tidak memungkinkan untuk menggunakan jaringan ad hoc.
2.Multiple wireless link
Artinya setiap node dalam ad hoc memiliki mobilitas tinggi yang memungkinkan beberapa interface dapat terhubung dengan beberapa node lainnya. Jaringan ini juga bisa dengan cepat dibuat dalam situasi apapun, meski dalam keadaan darurat sekalipun.
3.Dyanamic topology
Node pada ad hoc juga bersifat mobile. Dengan demikian, topologi jaringan di dalamnya bisa berubah dengan acak. jika terjadi kesalahan dalam jaringan, masalah yang lebih kompleks akan terjadi pada routing protokol.
4.Limited resources
Ad hoc adalah salah satu jenis jaringan wireless. Karenanya ia memiliki limit pada kapasitas memori dan daya.
5.High speeed
Menggunakan jaringan ad hoc tidak memerlukan perangkat keras maupun perangkat lunak tambahan. Jika Anda perlu menghubungkan banya komputer dengan cepat dan mudah, maka Ad hoc adalah solusi yang tepat.
Jenis Ad Hoc
Jaringan ad hoc nirkabel dikategorikan dalam beberapa jenis berikut ini:
1.Mobile ad hoc network (MANET)
Sesuai namanya, jaringan MANET merupakan jaringan ad hoc perangkat seluler atau bersifat mobile. MANET bisa bergerak dengan bebas pada jaringan yang tidak terkait.
2.Vehicular Ad Hoc Network (VANET)
Digunakan untuk komunikasi antar kendaraan. InVANETs (kendaraaan jaringan cerdas Adhoc) merupakan jaringan yang menggunakan kecerdasan buatan dan teknologi ad hoc untuk berkomukasi antar kendaraan dengan sopan dan pintar, khususnya ketika sedang terjadi kecelakaan.
3.Smartphone ad hoc network (SPAN)
Jaringan ad hoc nirkabel dibuat pada smartphone dengan memanfaatkan teknologi yang ada seperti Wi-Fi dan Bluetooth. SPAN ini tidak memiliki ketergantungan dengan jaringan seluler operator maupun infrastruktur jaringan tradisional.
4.Jaringan mesh nirkabel
Jaringan mesh adalah jaringan ad hoc di mana berbagai node saling berkomunikasi secara langsung untuk menyampaikan informasi ke seluruh jaringan.
5.Tectical MANET (Jaringan Military)
Jaringan ini digunakan oleh unit militer untuk komunikasi dan meningkatkan keamanan. Dalam militer, pemanfaatan integrasi jaringan sebelumnya digunakan untuk penekanan keamanan.
6. Jaringan sensor nirkabel
Sensor nirkabel yang mengumpulkan segala sesuatu mulai dari pembacaan suhu dan tekanan hingga tingkat kebisingan dan kelembaban. Selain itu, ia juga membentuk jaringan ad hoc untuk mengirimkan informasi ke basis rumah tanpa harus terhubung langsung ke sana.
Baca juga: Mengenal Lebih Lengkap Jenis Kabel Jaringan
7. Jaringan ad hoc penyelamatan bencana (DRAN: Disaster Rescue Ad Hoc Network)
Jaringan ad hoc ini penting ketika terjadi bencana dan perangkat keras komunikasi yang digunakan tidak berfungsi dengan baik.
Penutup
Itulah pengertian Ad hoc sebagai jaringan wireless berbasis node yang memiliki karakteristik unik dan punya banyak jenis. Apakah Anda menggunakan salah satu jenis jaringan tersebut?
Terlepas dari pembahasan terkait jaringan Ad Hoc di atas. Saat ini kami memiliki informasi menarik lainnya yang layak untuk Anda cermati. Informasi tersebut yakni terkait kesempatan mendapatkan penghasilan tambahan dari program Afiliasi Hosting Qwords yang saat ini menawarkan komisi hingga 70%. Anda bisa mengikuti program ini secara gratis tanpa dipungut biaya sepeserpun. Jadi, tunggu apalagi? Yuk ikut program afiliasi Business Cloud Hosting dari Qwords sekarang juga!
Terima kasih