Ketika membuat CV, tak sedikit orang yang akan merasa terbantu dengan adanya template. Bagi mereka desainer grafis yang dikejar deadline, template akan membantu pekerjaan selesai lebih cepat.
Juga bagi para pengembang website, menggunakan template website memangkas banyak waktu mereka untuk membuat tampilan situ yang keren.
Ketiga contoh tersebut adalah sebagian dari banyaknya orang dengan berbagai latar belakang yang terbantu berkat penggunaan template.
Namun, sebenarnya, apa itu template, dan apa manfaatnya? Artikel ini akan membahas semua hal tersebut secara detail agar Anda benar-benar memahami pengertian template. Simak, ya, Sahabat Qwords!
Apa Itu Template?
Secara umum, template adalah kerangka atau format yang telah dirancang sebelumnya untuk mempermudah pembuatan suatu produk, dokumen, atau desain.
Templat berfungsi sebagai panduan atau acuan yang dapat diisi atau dimodifikasi sesuai kebutuhan, sehingga pengguna tidak perlu memulai dari awal.
Misalnya, dalam dunia desain, template bisa berupa layout yang sudah mencakup elemen-elemen seperti teks, gambar, dan warna.
Lalu pada konteks dokumen, template sering digunakan untuk surat, laporan, atau CV dengan format yang terstruktur.
Sedangkan di bidang teknologi, template digunakan untuk pengembangan website, aplikasi, hingga email profesional.
Selain karena menghemat waktu, banyak orang yang menggunakan template karena hasilnya konsisten, sehingga hasilnya terlihat profesional meski tidak dibuat dari nol.
Jenis-Jenis Template
Karena istilah template tidak hanya relevan bagi satu bidang saja, maka ada berbagai jenis template yang akan sering Anda temui, seperti:
- Template Website: Template website adalah desain yang sudah jadi dan siap digunakan untuk mendesain tampilan website. Biasanya, template sudah termasuk halaman, layout, warna, hingga demo konten.
- Template CV: Template CV adalah format siap pakai untuk membuat curriculum vitae (CV) yang menarik dan profesional.
- Template Feed Instagram: Berisi desain jadi untuk membuat konten visual yang konsisten di Instagram. Biasanya disajikan dalam format grid, carousel, atau story untuk menciptakan feed agar tampak aesthetic.
- Template Email Blast Bisnis: Template email blast bisnis merupakan materi untuk mengirimkan email promosi atau informasi kepada pelanggan secara massal. Di dalamnya sudah termasuk header, body, call-to-action, dan footer.
- Template Financial Planner: Template financial planner berisi sejumlah checklist untuk membantu pengguna merencanakan dan melacak keuangan. Beberapa checklist seperti anggaran, pemasukan, pengeluaran, tabungan, dan investasi biasanya sudah tercantum di dalamnya.
- Template Wedding Planner: Hampir sama dengan financial planner, template wedding planner berisi semua aspek pernikahan, seperti anggaran, daftar tamu, timeline, dan vendor.
- Dan lain-lain.
Manfaat Template
Pada dasarnya, templat dibuat untuk meringankan pekerjaan manusia. Nah, berikut adalah penjelasan mengenai manfaat template secara lebih spesifik.
1. Menghemat Waktu
Manfaat template yang pertama jelas soal efisiensi waktu. Ini adalah hal mutlak yang pasti didapatkan pengguna pada saat memakai template, baik itu desain, dokumen, website, dan masih banyak lagi.
Sebab, mereka tidak harus membuatnya dari awal. Hanya menambahkan beberapa sentuhan, hasilnya bisa jadi dalam waktu yang berkali-kali lebih cepat ketimbang membuatnya dari nol.
Apalagi ketika pengguna harus menyelesaikan banyak pekerjaan dalam waktu yang bersamaan.
2. Memberikan Struktur/Tata Letak yang Profesional
Templat dirancang sedemikian rupa agar hasil akhirnya memiliki tampilan yang rapi, konsisten, dan sesuai dengan standar tertentu.
Struktur atau tata letak ini memuat berbagai elemen, seperti layout teks, gambar, warna, margin, dan tipografi yang disusun untuk menciptakan kesan profesional.
Sebagai contoh, pada beberapa profil media sosial Instagram milik jenama atau perusahaan tertentu, terlihat bahwa sebagian besar posting mereka memiliki pola desain yang sama.
Mulai dari pemilihan warna, layout, hingga foto model (jika ada) yang konsisten.
3. Memudahkan Orang dengan Keterbatasan Teknis
Jika Sahabat Qwords mengalami keterbatasan SDM atau juga kemampuan teknis, solusi yang bisa Anda pilih adalah memakai templat, entah itu desain atau yang lainnya.
Dengan memanfaatkan template, proses pembuatan desain, dokumen, atau aspek teknis lainnya menjadi lebih sederhana karena semua kerangka dasar sudah tersedia dan bisa langsung digunakan atau dimodifikasi.
Salah satu contoh konkretnya bisa dilihat pada kasus pembuatan website. Seseorang yang bahkan tidak memiliki pengetahuan pemrograman tetap bisa membuat website yang hanya dengan mengganti konten, gambar, dan warna sesuai preferensi, tanpa harus menambahkan coding. Menarik, ya, Sahabat Qwords?
4. Konsistensi dalam branding
Seperti yang sudah disebutkan tadi, bahwa template membantu kita untuk membuat hasil pekerjaan lebih konsisten.
Hal ini sangat penting bagi perusahaan atau individu yang ingin membangun identitas jenama yang kuat dan dikenali.
Brand yang konsisten menciptakan kesan profesional dan tepercaya. Ketika semua elemen visual, seperti warna, font, tata letak, dan logo selalu seragam, audiens akan lebih mudah mengenali dan mengingat brand tersebut.
Kekurangan Template
Walaupun template terbukti telah membawa sejumlah terobosan baru, rupanya masih ada beberapa kekurangan yang dimiliki.
Namun, apakan kekurangan tersebut masih bisa Anda maklumi? Ketahui kekurangan dari template berikut ini sebelum menggunakannya!
1. Tidak Sepenuhnya Fleksibel
Tak dapat dimungkiri, walaupun sangat memudahkan, ternyata template tidak sepenuhnya fleksibel digunakan.
Dengan pelbagai fitur yang ditawarkan, terkadang template kurang bisa memaksimalkan ide yang ada di kepala Anda.
Alhasil, beberapa orang, misalnya pengembang website yang sudah profesional, masih harus menambahkan sentuhan coding (jika mereka menggunakan template), karena merasa masih kurang maksimal.
2. Risiko Terlihat “Pasaran”
Kekurangan kedua ketika Anda menggunakan template, adalah hasil yang sama dengan orang lain.
Ini seperti ketika Anda dan orang lain memakai baju yang sama. Sebab, selain selera desain, orang-orang akan cenderung memilih template yang sudah populer karena telah telah terbukti.
Kedua kekurangan template di atas dapat Anda pertimbangkan sebelum benar-benar memutuskan memakainya.
Nah, jika keputusan untuk memakai template sudah bulat, kami memiliki beberapa rekomendasi template menarik, terlebih bagi Anda para pengelola website.
Tertarik Memakai Template? Ini Contohnya!
Jika Anda sedang mencari template untuk blog atau website, ada banyak platform yang menyediakan beragam pilihan template sesuai kebutuhan Anda.
Beragam templat ini bisa menunjang performa website Anda, lo. Penasaran?
Berikut beberapa rekomendasi platform populer yang menawarkan template berkualitas:
1. WordPress
WordPress adalah Content Management System (CMS) yang terkenal karena menyediakan ribuan template (tema) yang tersedia, baik gratis maupun berbayar.
Anda dapat menemukan template untuk berbagai jenis website, seperti blog, portofolio, e-commerce, hingga website perusahaan.
Template WordPress biasanya fleksibel dan dapat dikustomisasi dengan berbagai plugin untuk memaksimalkan fungsi website.
![Template wordpress](https://qwords.com/blog/wp-content/uploads/2025/01/WORDPRESS.webp)
2. Elementor
Buat pencinta website kustom, Elementor merupakan tool yang bisa merealisasikan ide Anda. Sebab, Elementor adalah page builder memiliki berbagai template yang dirancang khusus untuk mempermudah proses pembuatan halaman.
Templat ini bisa disunting secara drag-and-drop, sehingga pengguna non-coding dapat menggunakannya dengan mudah untuk membuat tampilan yang mengagumkan.
![template elementor](https://qwords.com/blog/wp-content/uploads/2025/01/ELEMENTOR.webp)
3. SitePad
![template sitepad](https://qwords.com/blog/wp-content/uploads/2025/01/SITEPAD.webp)
SitePad merupakan site builder yang tersedia di banyak layanan hosting, termasuk Qwords.
Menawarkan template modern untuk website sederhana sampai yang kompleks, SitePad jadi opsi lain buat pemula yang ingin membuat website tanpa harus memahami coding berkat fitur WYSIWYG.
Sudah Tahu Apa Itu Template, Kan?
Templat atau template adalah format atau kerangka yang siap pakai untuk menyelesaikan pekerjaan secara efisien.
Apalagi, bagi individu atau bisnis yang masih merintis, penggunaan template jelas akan menawarkan sejumlah kelebihan, terutama dari segi biaya.
Setelah mengetahui apa itu template, Sahabat Qwords sekarang tim pakai template atau tim manual dari awal?