Target pasar adalah istilah populer yang wajib diketahui oleh setiap pelaku usaha. Pasalnya, jika Anda tidak menentukan target pasar dengan benar, maka bisnis akan berpotensi mati di tengah jalan.
Penentuan target pasar sangat penting dilakukan, bahkan beberapa ahli menganggap bahwa salah satu penyebab utama yang sering dihadapi oleh UMKM di Indonesia adalah minimnya strategi target pasar.
Nah, agar lebih jelas terkait pengertian dan manfaat target pasar, sahabat Qwords bisa menyimak pembahasan selengkapnya di bawah ini.
Pengertian Target Pasar
Secara umum, target pasar adalah sekumpulan data dari calon konsumen yang menjadi sasaran utama untuk membeli produk yang kita jual.
Biasanya data yang diambil untuk menentukan target pasar meliputi karakteristik konsumen, kebiasaan, umur, gender, demografi, serta tingkat ekonomi.
Tentunya, strategi ini tidak bisa ditentukan tanpa terlebih dahulu melakukan analisis segmentasi pasar, atau membagi kelompok calon pelanggan menjadi lebih homogen dan spesifik.
Baca juga: Guerilla Marketing, Strategi Pemasaran Murah dan Efektif
Strategi pemasaran yang baik, umumnya dimulai dari menentukan target yang jelas. Karena hal ini akan membuat aktivitas campaign semakin efektif dan efisien.
Manfaat Target Pasar
1.Untuk Mengetahui Budget Pemasaran
Seperti kita ketahui, aktivitas promosi dan pemasaran membutuhkan biaya yang sangat besar.
Sebagai pebisnis, Anda bisa saja memutuskan untuk menyasar semua orang, tapi hasil penjualan otomatis akan relatif kecil akibat membengkaknya biaya pemasaran.
Target yang jelas akan membantu Anda menjangkau calon pembeli yang spesifik dengan potensi pembelian paling besar. Dengan demikian tidak ada biaya promosi yang terbuang.
2.Membantu Strategi Konten
Potensi penjualan sebuah produk bisa digenjot secara optimal jika kita mengetahui apa yang audiens inginkan.
Informasi yang lebih detail terkait pasar yang dibidik akan membantu Anda untuk menyusun ide konten promosi menarik berdasarkan tema, ataupun kebiasaan calon pelanggan.
3.Mendongkrak Penjualan
Dari berbagai manfaat yang bisa didapatkan dari penyusunan target pasar, efek paling besar adalah melonjaknya penjualan.
Hal ini bukan sebuah kebetulan, melainkan karena produk Anda banyak dilihat oleh audiens yang lebih tertarget dan spesifik dibandingkan sebelumnya.
Selain itu, dengan menjaga komunikasi yang konstan, Anda juga berpeluang untuk membangun loyalitas pelanggan. Sebuah value yang akan bermanfaat untuk perusahaan dalam jangka panjang.
Contoh Target Pasar
Setelah mempelajari terkait pengertian apa itu target pasar dan manfaatnya untuk bisnis. Maka sekarang saatnya bagi Anda untuk mulai membuat target pasar sesuai kebutuhan usaha.
Berikut ini merupakan contoh yang dibuat berdasarkan skenario pengusaha online jam tangan pria.
- Produk: Jam Tangan Pria
- Target Lokasi: Seluruh Indonesia
- Demografi: Pria usia 25-35 Tahun. Sudah bekerja dan memiliki penghasilan minimal UMR
- Pendidikan: Minimal SMA
- Kebiasaan Pembeli: Melek teknologi, senang dunia fashion, dan senang berolahraga.
Produk jam tangan yang dijual merupakan merek berkelas yang menyasar konsumen dengan daya beli tinggi.
Dengan kata lain, Anda tidak akan mendapatkan konversi jika melakukan pemasaran ke pengguna kelas menengah ke bawah.
Faktor yang Menentukan Target Pasar
1. Ukuran Segmen
Faktor pertama yang mempengaruhi target pasar adalah ukuran segmen. Secara natural perusahaan besar akan memilih jangkauan segmen yang besar pula, begitu juga dengan perusahaan kecil yang akan membidik ukuran segmen yang lebih kecil.
Anda harus bisa melihat posisi perusahaan agar pasar yang diincar tidak terlalu sempit atau bahkan justru terlalu melebar dari sasaran.
2.Kompetisi dan Persaingan
Di era digital seperti sekarang, sangat mudah untuk menemukan kompetitor dan pesaing. Nah, target yang dipilih sebaiknya harus memiliki persaingan rendah agar potensi keuntungan bisa lebih besar.
Selain itu, tingginya angka persaingan sedikit banyak juga bisa menjadi gambaran apakah brand Anda memiliki kesempatan untuk berkembang atau tidak.
3.Sumber Daya Perusahan
Faktor berikutnya yang harus diperhatikan ketika menentukan target pasar adalah sumber daya perusahaan.
Anda harus berhati-hati jika perusahaan bergantung kepada sumber daya dari luar, karena hal ini akan menimbulkan ketergantungan.
Strategi Target Pasar
Sampai saat ini setidaknya terdapat empat strategi target pasar yang bisa sahabat Qwords gunakan.
Masing-masing strategi memiliki keunggulan serta kelemahan sehingga perlu pertimbangan matang agar sesuai goals yang diinginkan.
1.Niche Marketing
Strategi ini bertujuan untuk menargetkan konsumen spesifik yang tertarik dengan produk tertentu. Contohnya seperti mie instan sehat tanpa MSG yang saat ini dipopulerkan oleh Lemonilo.
Kendati mempunyai calon konsumen yang relatif kecil, strategi niche marketing tetap bisa mendatangkan keuntungan besar bagi perusahaan.
Bahkan, jika Anda menjadi yang pertama dan konsisten menghadirkan produk terbaik, besar kemungkinan bahwa brand Anda akan menjadi pemimpin pasar.
2. Micro Marketing
Hampir mirip seperti niche marketing, strategi micro marketing juga memiliki sasaran tembak yang sempit dan spesifik.
Hanya saja keterbatasan dari strategi ini terletak pada faktor lokasi, waktu dan jenis produk yang ditawarkan. Bukan dari audiens yang tertarik untuk mengkonsumsi produk yang kita jual.
Contoh penerapan strategi micro marketing adalah penawaran Villa di Puncak Bogor, Hotel, Konser Musik, dan juga restoran.
Dengan memiliki bisnis seperti contoh di atas, tentu Anda tidak bisa melakukan pemasaran yang menarget semua orang. Karena dibutuhkan target lokasi yang spesifik serta minat yang unik.
3.Differentiated Marketing
Penerapan strategi Differentiated Marketing biasanya banyak dipengaruhi oleh faktor demografis.
Seperti salah satu contoh target pasar di paragraf sebelumnya, Anda perlu menerapkan cara ini ketika menjual produk ke konsumen dengan usia dan gender berbeda.
Baca juga: Panduan Untuk Melakukan Riset Pasar
4.Mass Marketing
Strategi ini adalah cara yang digunakan untuk menargetkan semua orang. Tidak ada batasan segmen, demografi, atau karakteristik yang digunakan. Karena biasanya produk yang dijual sangat umum digunakan.
Contoh perusahaan yang menerapkan strategi ini adalah produsen air mineral, pasta gigi, mie instan, dan masih banyak lagi.
Kesimpulan
Menentukan target pasar yang baik dan benar memang sangat penting dilakukan. Terutama bagi para pelaku UMKM yang memiliki keterbatasan akses modal.
Bisa disimpulkan bahwa target market akan membantu Anda menemukan calon konsumen terbaik berdasarkan demografi, gender, umur, ataupun tingkat ekonomi.
Adapun untuk memudahkan akses promosi, Anda bisa menggunakan website sebagai landing page penjualan.
Tak perlu lagi repot menjelaskan produk Anda ke konsumen, karena seluruh informasi bisa ditampilkan ke dalam website yang bisa diakses selama 24 jam.
Tertarik untuk membuat website jualan? Anda bisa memanfaatkan jasa pembuatan website dari Bikin.Website yang sudah dilengkapi dengan dukungan paket hosting terbaik serta nama domain populer dari Qwords.com.
Segera onlinekan bisnis Anda sekarang juga, dapatkan penawaran spesial mulai dari Rp 1 jutaan!
Semoga bermanfaat.