Apa Itu Subdomain, Addon Domain & Parked Domain

Pada artikel sebelumnya sudah dibahas mengenai apa itu nama Domain.

Nah kali ini kita akan membahas mengenai istilah subdomain, addon domain dan parked domain.

Istilah-istilah tersebut sering kali kita ketahui saat akan membeli layanan hosting, ada beberapa layanan hosting yang mencantumkan beberapa istilah diatas.

Agar anda tidak salah arti, pada artikel kali ini kita akan membahas mengenai apa itu subdomain, addon domain dan parked domain sampai akhir artikel.

Untuk itu silahkan sahabat Qwords baca artikel ini sampai selesai.

Agar pemahamannya lebih mudah, mari kita bahas dengan menggunakan sebuah studi kasus.

Contohnya saya membeli domain dengan nama qwords.com.

Subdomain

Subdomain adalah turunan dari domain utama.

Domain qwords.com adalah alamat domain utamanya, qwords.com ini akan menjadi menjadi pusat ke semua akses website yang akan kita buat.

Setelah bisnis Qwords semakin besar, maka owner website berencana membuat sebuah halaman baru pada websitenya yang khusus menjual “server”.

Maka owner website membuat subdomain baru menjadi server.qwords.com.

Kata “server” yang terletak di depan nama domain utama tersebut yang dinamakan subdomain.

Subdomain lokasinya berada di depan nama domain dengan dipisah tanda titik (.).

Sub domain merupakan alamat tambahan yang masih mencantumkan nama domain utamanya.

Ibarat ruangan-ruangan pada rumah, subdomain digunakan sebagai sekat area dalam website.

Jadi domain utama berbeda dengan subdomain lokasinya, tetapi masih sama dalam satu tempat.

Nah Qwords masih bisa membuat subdomain lainnya seperti vps.qwords.com, cloud.qwords.com dan lainnya.

Nah untuk cara membuat subdomain, silahkan anda ikuti tutorialnya berikut ini:

1. Jika anda belum memiliki domain, silahkan cari nama domain pilihan di qwords.com/domain-name/, bebas tidak ada aturan menggunakan ekstensi tertentu.
2. Cek ketersediaan domain Anda, jika masih ada segera lakukan registrasi.
3. Jika belum memiliki hosting, Anda dapat memesannya sekalian di Qwords.com.
4. Jika sebelumnya sudah memiliki hosting, silahkan rubah pada Name Server Domain ke layanan hosting Anda.
5. Setelah domain Anda aktif, silahkan login ke akun cPanel Anda dengan memasukan username dan password.
6. Kemudian klik menu Domain dan pilih Subdomains.
7. Masukkan alamat subdomain yang Anda inginkan serta pilih domain utama yang ingin digunakan.
8. Masukkan path direktori tempat Anda ingin menyimpan file subdomain di kolom Document Root.
9. Kemudian pilih tombol “create”, subdomain Anda berhasil dibuat.

Untuk tutorial lengkap beserta gambar anda bisa meligat di  tutorial membuat subdomain website.

Addon Domain

Addon domain adalah domain tambahan yang lokasinya masih dalam satu server hosting.

Biasanya setiap paket hosting memiliki kapasitas addon domain yang berbeda-beda, semakin mahal maka semakin banyak jumlah addon domain yang diberikan.

Addon domain ini bisa anda gunakan untuk membuat website baru

Resource yang digunakan akan sama dengan domain utama qwords.com diatas, seperti disk space, cPanel, dan bandwidth.

Sama halnya dengan subdomain, Addon domain lokasinya sama masih dalam satu server hosting.

Nah untuk itu sebelum menambahkan addon domain baru, pastikan resource sever hosting yang anda gunakan masih mencukupi.

Jika tidak lebih baik anda membeli server hosting baru untuk domain baru anda agar website tidak down.

Untuk anda yang masih bingung, berikut ada tutorial untuk menambahkan Add On domain pada server hosting.

Parked Domain atau Aliases Domain

Parked Domain atau bisa disebut aliases domain merupakan fitur yang digunakan untuk mengarahkan alamat domain ke domain yang lainnya.

Contoh saja anda adalah pemilik website qwords.com, karena brand image Qwords sudah besar maka anda tidak mau domain dengan nama qwords  dimiliki oleh orang lain.

Untuk itu anda membeli domain qwords dengan ekstensi lain seperti qwords.id, qwords.org, qwords.net, qwords.co.id dll untuk diarahkan ke domain utama.

Tujuannya agar saat diakses, domain dengan ekstensi lain tersebut bisa diamankan dan tidak digunakan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.

Nantinya domain tersebut disetting saja menjadi parked domain, jadi saat diakses akan langsung diarahkan domain utama anda qwords.com

Anda bisa juga mengamankan nama domain yang mirip dengan domain utama anda seperti qword.com kiwords.com agar tidak terjadi kejahatan cybersquatting.

Perlu diketahui bahwa cybersquatting adalah kejahatan yang menggunakan nama domain yang mirip aslinya, kemudian website dibuat semirip mungkin dengan aslinya.

Nah jika sudah seperti ini pasti banyak orang yang tidak sadar sehingga rawan sekali terhadap tindak kejahatan.

Sehingga setiap kali pengunjung membuka nama domain tersebut walaupun salah tulis, otomatis akan menampilkan isi dari website domain utama.

Tetapi anda perlu menyisihkan budget untuk perpanjangan domain-domain tersebut setiap tahunnya.

Kesimpulan

Nah bagaimana sudah paham kan perbedaan dari domain, subdomain, addon domain dan parked domain?

Domain adalah nama dari suatu website.

Subdomain adalah domain turunan dari domain utama.

Addon domain adalah fitur untuk menambahkan domain baru dalam hosting.

Parked domain adalah fitur untuk mengarahkan domain ke domain lainnya.

Oiya sebelum ditutup, bagi sahabat Qwords yang berencana menjadi reseller domain, kami memiliki rekomendasinya di Aksaradata.id.

Anda bisa mendapatkan domain dengan harga lebih murah dari harga pasaran, jadi anda bisa menjualnya kembali.

Bagaimana tertarik menjadi reseller domain?

Jika artikel ini bermanfaat untuk anda, jangan lupa untuk share ya!

Terima kasih