Mengenal Beberapa Istilah Status Domain Lengkap

Halo sahabat Qwords, tahukah Anda apa yang dimaksud dengan domain?

Jika Anda sudah sering berkunjung di Qwords blog ini pasti tidak asing dengan pengertian domain.

Domain adalah alamat dari sebuah website dan setiap website memiliki nama domain dan ekstensi yang berbeda-beda.

Domain dibagi lagi menjadi dua yaitu TLD (Top Level Domain) atau non TLD.

TLD memiliki pengguna lebih banyak dan lebih familiar, sedangkan non TLD biasanya harganya lebih murah.

Anda bebas memilih ekstensi domain, tinggal sesuaikan saja dengan kebutuhan.

Nah bagi Anda yang berencana membeli domain murah, kami memiliki rekomendasi di Qwords.com.

Saat berencana membeli domain, Anda perlu mengecek status domain dengan mencarinya secara langsung.

Jika ada berarti domain masih bisa dipesan, tetapi jika sudah tidak ada bisa jadi domain sudah dibeli orang atau masuk dalam beberapa status domain berikut.

Status domain berfungsi untuk mengetahui apakah domain sudah aktif, masih pending, expired dan sebagainnya.

Istilah Status Domain

Nah pada panduan kali ini kami akan membahas mengenai macam-macam status domain.

Jadi Anda tidak perlu bingung lagi penjelasan dari status domain yang sedang Anda alami.

Berikut pembahasannya:

1. Release/Available/Active

Status domain yang pertama ini berarti domain tersebut sudah aktif belum didaftarkan oleh pengguna lain.

Anda bisa membelinya dengan bebas pada registrar domain manapun. Agar tidak dibeli orang lain, Anda bisa langsung memesannya saja.

Berikut contoh pembelian domain di Qwords.com dengan domain “qwordsblog”, terdapat berbagai pilihan alternatif ekstensi domain yang bisa Anda pilih.

2. Pending

Saat sudah melakukan pemesanan nama domain incaran Anda dan belum menyelesaikan pembayaran, status domain masuk ke pending.

Selain itu ada beberapa ekstensi domain yang membutuhkan berkas dokumen seperti co.id, sch.id, or.id, ac.id dan lainnya.

Untuk itu Anda bisa langsung menyelesaikan pembayaran dan melengkapi berkas yang diperlukan.

Jika mengalami kendala Anda bisa minta tolong pada bagian customer service tempat Anda membeli domain.

3. Pending transfer

Pending transfer akan terjadi saat Anda memindahkan dari perusahaan domain lama ke yang baru.

Proses transfer domain ini memakan waktu berbeda-beda setiap provider hosting domain.

Pastikan saat transfer domain tidak berbarengan dengan transfer hosting, karena akan menyebabkan website down. Pastikan dulu transfer hosting sudah selesai baru melakukan transfer domain.

Agar proses transfer domain lancar dan pending transfer tidak terlalu lama, Anda perlu memperhatikan beberapa syarat transfer domain berikut ini:

• Pemilik domain memiliki kode EPP pada penyedia domain lamanya.
• Domain memiliki umur lebih dari 60 hari sejak pembelian.
• Disable WHOIS Protection atau privacy protection pada penyedia domain lama.
• Pastikan domain sudah unlock.

Baca juga : Mengenal Perbedaan Registry, Registrar dan Registrant 

4. Active

Setelah Anda menyelesaikan pembayaran dan melampirkan berkas jika diperlukan, maka status domain Anda menjadi active.

Active adalah saat domain Anda sudah bisa diakses langsung, tetapi tampilan websitenya masih kosong karena belum diinstall WordPress atau website.

5. Registered

Registered domain adalah status domain yang sudah dimiliki oleh orang lain. Jika sudah seperti ini Anda tidak bisa membelinya lewat registrar.

Coba saja nego dengan pemilik langsung jika memang ingin dilepas domainnya, kalau tidak nunggu domain expired kemudian diterbitkan lagi.

Untuk mengecek identitas domain kadang tidak bisa terbuka secara jelas, biasanya identitas ditutup menggunakan WHOIS Protection.

6. Expired

Masa aktif domain saat pembelian biasanya 1 tahun, tetapi tidak menutup kemungkinan Anda bisa langsung membelinya beberapa tahun sekaligus.

Tujuannya agar Anda tidak lupa saat perpanjangan domain. Jika telat perpanjangan domain, status domain akan berubah dari active menjadi expired domain.

7. Renewal grace period

Renewal grace period adalah ketika domain sudah memasuki masa expired kira-kira 30 hari atau bisa dikatakan dalam masa tenggang.

Pemilik domain masih memiliki kesempatan untuk merenew/memperpanjang domain dengan biaya normal.

Pada saat masa tenggang seperti ini biasanya domain akan diparkir oleh registrar.

8. Redemption grace period

Jika dalam masa tenggang 30 hari domain tidak juga diperpanjang oleh pemilik sebelumnya, maka domain statusnya akan berubah menjadi redemption grace period.

Masa redemption grace period ini domain sudah dihapus oleh registrar, tidak bisa diparkir lagi dan juga tidak bisa diakses lagi.

Untuk memperpanjangnya ada syarat khusus yaitu Anda bisa membayar 10 kali lipat harga normal.

Jika memang domain Anda ini bagus tidak jadi masalah membayar mahal, tetapi jika nama domain biasa saja mending diikhlaskan saja.

Biasanya redemption grace period ini masanya 30 hari.

Baca juga : Meraup Keuntungan dari Jual Beli Domain

9. Pending delete

Status domain yang terakhir adalah pending delete. Domain pada masa ini sudah siap untuk dilepaskan lagi secara umum karena sudah tidak diperpanjang pemiliknya.

Masa pending delete ini berlangsung 5 hari dan hari ke 7 domain sudah bisa didaftarkan ulang dengan harga normal.

Bagi Anda para pemilik website dengan banyak domain, nampaknya Anda perlu berhati-hati agar domain tidak sampai expired.

Jika Anda memiliki nama domain di Qwords, Anda akan diberikan info mulai dari 60 hari, 30 hari, 14 hari dan hari terakhir sebelum domain berubah status menjadi expired.

Jika Anda tertarik mencari domain dengan ekstensi yang lengkap maka Qwords.com menjadi pilihan yang tepat. Terdapat 500 lebih ekstensi domain yang bisa Anda pilih sesuai dengan kebutuhan.

Terima kasih