Mendapatkan project website baru merupakan momen yang ditunggu bagi setiap developer website.
Namun, untuk memastikan bahwa project ini berjalan dengan lancar dan sesuai dengan kebutuhan klien, sangat penting untuk melakukan komunikasi yang detail dan lengkap dari awal.
Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang pertanyaan dasar yang harus diajukan kepada klien saat menjalankan project website.
Dengan mengetahui kebutuhan klien, Anda dapat memastikan bahwa website tidak hanya menarik dan interaktif, tetapi juga efektif dalam mencapai tujuan bisnis klien.
Mari kita mulai dengan beberapa pertanyaan dasar yang diajukan saat berdiskusi dengan klien tentang website.
Memahami Tujuan Website Klien
1. Tujuan Utama Website
Tujuan utama dari website website yang dibuat sangat penting untuk menentukan fokus desain serta konten yang dibuat.
Apakah klien ingin menggunakan website untuk menjual produk secara online, memberikan informasi tentang layanan, membangun merek, atau untuk mempromosikan acara tertentu?
Mengetahui tujuan akan membantu dalam menentukan strategi pemasaran dan desain yang tepat.
2. Target Audiens Website
Mengidentifikasi target audiens akan membantu dalam menyesuaikan konten dan tampilan website dengan kebutuhan dan preferensi klien.
Apakah target audiens adalah anak muda yang update, orang dewasa sampai orang tua, atau mungkin pelanggan yang berlokasi di wilayah tertentu?
Mengetahui demografi target audiens akan membantu dalam membuat keputusan desain yang tepat.
3. Pesan Utama Website
Pesan utama menjadi inti dari apa yang ingin disampaikan kepada pengunjung website.
Apakah klien ingin menekankan pada kelebihan produk, pelayanan yang baik, keamanan transaksi, atau mungkin harga yang lebih murah?
Pesan utama harus jelas dan menarik sehingga dapat menimbulkan reaksi yang diinginkan dari target audiens tentang produk Anda.
4. Keunggulan Kompetitif
Dalam industri yang sangat kompetitif, memiliki keunggulan kompetitif menjadi kunci untuk membuat website Anda berbeda dengan kompetitor.
Apakah klien memiliki teknologi canggih, layanan pelanggan yang luar biasa, atau mungkin harga yang lebih kompetitif?
Dengan mengetahui keunggulan kompetitif akan membantu dalam menentukan strategi pemasaran dan desain yang unik dan menarik.
Fitur dan Fungsionalitas
5. Halaman Utama Website
Halaman utama menjadi pintu masuk bagi pengunjung website.
Elemen penting yang harus ada di halaman utama adalah logo, navigasi menu, gambar, deskripsi dan call to action (CTA).
Logo akan membantu mengenali identitas merek, menu navigasi akan memudahkan pengunjung menemukan informasi yang mereka cari, gambar dan deskripsi akan memudahkan memperjelas isi website dan CTA akan meningkatkan konversi website.
6. Isi Website
Selain halaman utama, ada beberapa halaman lain yang umumnya diperlukan untuk memberikan informasi yang lebih detail kepada pengunjung.
Beberapa contoh halaman yang diperlukan adalah:
- Tentang Kami: Halaman ini biasanya berisi informasi tentang perusahaan, misi, visi, dan sejarah.
- Produk/Jasa: Halaman ini berisi deskripsi produk atau jasa yang ditawarkan, termasuk gambar, harga, dan fitur utama.
- Kontak: Halaman ini berisi informasi kontak seperti alamat, nomor telepon, dan formulir kontak.
Selain halaman diatas, Anda bisa menanyakan kira-kira butuh halaman lain atau tidak, termasuk halaman blog.
7. Fitur Khusus
Fitur khusus dapat membuat website lebih menarik bagi pengunjung dibanding kompetitor.
Beberapa contoh fitur khusus seperti:
- Formulir Kontak: Untuk memudahkan pengunjung menghubungi klien.
- Blog: Untuk mempublikasikan artikel dan berita terkini tentang website.
- Toko Online: Untuk memungkinkan pengunjung melakukan pembelian langsung dari website.
- Integrasi Sistem: Untuk menghubungkan website dengan sistem lain seperti CRM, ERP, atau Payment Gateway.
8. Responsivitas Website
Dalam era digital saat ini, responsivitas website menjadi kunci untuk memastikan bahwa pengunjung dapat mengakses website dengan mudah di berbagai perangkat.
Website yang responsif akan menyesuaikan tampilan dan fungsi sesuai dengan ukuran layar perangkat yang digunakan, sehingga pengalaman pengguna tetap terjaga di semua perangkat.
Desain dan Tampilan
9. Desain Website
Desain yang diinginkan sangat penting untuk menentukan tampilan website.
Beberapa contoh desain yang umum seperti:
- Modern
desain modern biasanya menggunakan warna-warna cerah, bentuk-bentuk geometris, dan teknologi website terbaru.
- Minimalis
Desain minimalis cenderung sederhana, menggunakan warna-warna netral, dan fokus pada fungsi utama.
- Klasik
Desain klasik seringkali menggunakan elemen-elemen tradisional seperti pola, warna-warna yang lebih berwarna, dan tampilan yang elegan.
Mengetahui desain yang diinginkan akan membantu dalam memilih elemen desain yang sesuai dan memastikan bahwa website sesuai identitas website klien.
10. Warna Utama Website
Pilihan warna website dapat mempengaruhi emosi dan persepsi pengunjung.
Beberapa warna memiliki makna yang spesifik, seperti:
- Warna Biru: Umumnya digunakan untuk kepercayaan dan profesionalisme.
- Warna Hijau: Digunakan untuk kelestarian dan kesehatan.
- Warna Merah: Digunakan untuk perhatian dan energi.
Memilih warna yang sesuai akan membantu dalam memilih palet warna yang sesuai dan pastikan tidak bertentangan dengan logo website.
11. Logo Website
Logo adalah identitas merek yang paling penting dan harus ada pada website.
Jika klien sudah memiliki logo, maka perlu memastikan bahwa logo tersebut sesuai dengan kebutuhan website, seperti favicon dan logo utama.
Jika belum memiliki logo, maka perlu mempertimbangkan untuk membuat logo baru atau hanya menuliskan nama website saja.
12. Gambar
Gambar dapat menambahkan informasi dan membuat website tambahan menarik.
Jika klien sudah memiliki gambar yang akan digunakan, maka perlu memastikan bahwa gambar tersebut berkualitas dan memiliki dimensi yang sesuai.
Tidak lupa agar tidak memperberat server, lakukan compress image ke format WebP.
13. Referensi Website
Website referensi dapat memberikan gambaran tentang apa yang diinginkan klien dalam hal desain dan tampilan.
Paling mudah mencari kompetitor dari produk atau jasa yang Anda jual, tinggal lakukan modifikasi sesuai dengan selera.
Dengan adanya contoh website referensi akan memudahkan developer dalam membuat desain dan revisi tentunya akan lebih minim.
Konten
14. Jenis Konten
Jenis konten yang akan ditampilkan sangat penting untuk menentukan tampilan website.
Beberapa contoh jenis konten yang umum adalah:
- Teks: Konten berupa teks dapat berupa artikel, blog, deskripsi produk, atau informasi kontak.
- Gambar: Konten berupa gambar dapat berupa foto produk, ilustrasi, atau gambar yang menunjang teks.
- Video: Konten berupa video dapat berupa video promosi, tutorial, atau video yang menunjang konten website.
Dengan tahu jenis konten yang diinginkan klien akan membantu dalam memilih elemen desain yang sesuai.
15. Frekuensi Update Konten
Frekuensi update konten penting untuk memastikan bahwa website tetap relevan dan menarik bagi pengunjung.
Beberapa contoh frekuensi update yang umum pada website bisa harian, mingguan atau bulanan.
Website dengan tujuan utama jualan produk, frekuensi updatenya akan lebih rutin dibanding website statis.
Selain itu, untuk website dengan blog, konten yang dipublish akan lebih sering, walaupun tampilan utama website cenderung sama.
Teknis
16. Platform Website
Pilihan platform untuk membangun website sangat penting untuk menentukan kemudahan penggunaan, fleksibilitas, dan biaya.
WordPress menjadi salah satu platform Content Management System (CMS) paling populer, dengan banyak tema dan plugin yang tersedia.
Sedangkan website custom dibuat khusus untuk kebutuhan klien, dengan kode yang ditulis oleh programmer agar sesuai dengan kebutuhan.
Platform yang digunakan ini akan berpengaruh terhadap perhitungan harga website, semakin banyak custom harganya akan semakin mahal.
17. Domain
Domain adalah nama unik yang digunakan untuk mengidentifikasi nama website di internet.
Jika klien sudah memiliki domain, maka perlu memastikan bahwa domain tersebut aktif dan dapat digunakan.
Jika belum memiliki domain, maka perlu mempertimbangkan nama domain yang sesuai dengan merek klien.
Pastikna klien memiliki akses ke akun dimana domain tersebut dibeli.
18. Server Hosting
Hosting adalah layanan yang menyediakan ruang penyimpanan dan sumber daya komputer untuk menjalankan website.
Jika klien sudah memiliki hosting, maka perlu memastikan bahwa hosting tersebut sesuai dengan kebutuhan website dan masih memiliki disk space yang cukup.
Jika belum memiliki hosting, maka perlu mempertimbangkan jenis hosting yang sesuai, seperti shared hosting, VPS, atau dedicated server.
Kebanyakan saat membuat website, layanan hosting banyak dari developer agar lebih mudah dalam hal development dan maintenance.
19. Optimasi SEO
SEO sangat penting untuk memastikan bahwa website dapat ditemukan oleh mesin pencari seperti Google.
Beberapa pertimbangan khusus terkait SEO website yang perlu dipertimbangkan adalah:
- Keyword Research: Penelitian kata kunci yang relevan dengan bisnis klien.
- On-Page Optimization: Optimasi halaman untuk meningkatkan peringkat di mesin pencari.
- Off-Page Optimization: Strategi untuk meningkatkan peringkat mesin pencari dari website lain.
- Content Marketing: Strategi untuk meningkatkan peringkat mesin pencari melalui konten berkualitas tinggi.
SEO akan membantu dalam memastikan bahwa website dapat ditemukan oleh pengguna saat mencari informasi yang relevan.
Optimasi SEO standar biasanya sudah include, untuk optimasi lebih lanjut bisa dilakukan sendiri atau menggunakan jasa optimasi SEO.
Jadwal dan Anggaran
20. Launching Website
Catat jadwal launching website, karena sangat penting untuk memastikan bahwa proyek website berjalan sesuai dengan jadwal dengan semua permintaan klien.
Berikan kuota revisi dan skala prioritas kira-kira mana yang membutuhkan waktu lebih lama saat develop website, contohnya seperti integrasi payment gateway yang membutuhkan waktu dan dokumen yang harus diurus.
Dengan begini, Anda bisa memastikan bahwa website sudah siap sesuai dengan perjanjian awal.
21. Anggaran
Anggaran yang telah disiapkan sangat penting untuk menentukan skala dan kompleksitas proyek website.
Beberapa pertanyaan yang dapat diajukan untuk memastikan anggaran yang tepat seperti:
- Berapa biaya total yang telah disiapkan untuk proyek ini?
- Apakah ada biaya tahunan untuk perpanjangan dan maintenance website?
- Apakah sudah menyiapkan biaya tambahan yang mungkin diperlukan selama proyek berlangsung?
Dengan mengetahui budget yang dimiliki klien, Anda bisa menentukan website seperti apa yang paling sesuai dan cocok untuk klien.
Selain 21 pertanyaan diatas, Anda bisa bertanya lebih spesifik sesuai dengan kebutuhan.
Qwords memiliki layanan penjualan nama domain murah, hosting dan juga pembuatan website, langsung saja cek di Qwords.com.
Terima kasih