Top-level domain (TLD) adalah bagian yang memiliki peranan penting dalam nama domain. Secara umum, TLD dibagi menjadi beberapa jenis, seperti gTLD, ccTLD, dan NgTLD.
Pada artikel yang lain, kami telah membahas lengkap apa itu ccTLD dan gTLD. Selanjutnya, kita akan membahas secara lengkap mengenai NgTLD pada artikel berikut ini.
Dengan begitu, Anda bisa lebih mengetahui bahwa di dunia internet yang sangat luas ini terdapat banyak sekali TLD yang bisa digunakan. Simak informasi berikut ini, ya, Sahabat Qwords!
Apa Itu NgTLD?
New generic Top-Level Domain adalah sekumpulan domain level atas umum (gTLD) yang dirilis setelah tahun 2013.
Jadi, secara teknis, NgTLD dan gTLD itu sama, hanya berbeda dari tahun perilisannya.
Namun, setelah muncul banyak NgTLD, ada sejumlah perbedaan yang dimiliki NgTLD dengan gTLD.
Dilansir dari ICANN, New gTLD adalah sebuah program yang diinisiasi untuk memperluas ekspansi nama domain.
Dari yang awalnya hanya 22 ekstensi domain, kini terdapat lebih dari 1000+ ekstensi, yang terbagi ke gTLD dan ccTLD.
Karakteristik domain New gTLD adalah menggunakan kata atau istilah spesifik, misalnya .build, .website, dan sebagainya.
Inilah yang membedakan antara kelompok gTLD dengan New gTLD. ICANN juga membeberkan bahwa tujuan mereka mengadakan program New gTLD adalah untuk meningkatkan kompetisi, inovasi, dan pilihan pelanggan.
Sementara untuk skema pendaftarannya, New gTLD bisa didapatkan dari registrar yang ada, seperti Qwords.
Contoh Domain dalam New gTLD
Setelah Anda mengetahui apa itu New gTLD, berikut adalah beberapa domain yang termasuk di dalamnya, dan mungkin Anda juga pernah menjumpai website yang menggunakannya.
1. Domain .agency – 2014
Ekstensi .agency sangat cocok merepresentasikan website agensi, baik itu agensi periklanan, agensi model, dan sebagainya.
Dirilis pada tahun 2014, kini mulai banyak situs yang menggunakannya, salah satunya adalah agensi SEO asal Indonesia, yaitu search.agency.
2. Domain .build – 2014
Sementara itu, akhiran domain .build sangat relevan dengan perusahaan, bisnis, atau blog yang berhubungan dengan industri.
Dengan bergerak di industri terkait, menggunakan domain .build jelas akan memperkuat branding perusahaan atau bisnis Anda.
3. Domain .xyz – 2014
Perusahaan Alphabet yang notabene adalah holding company dari Google menggunakan .xyz (abc.xyz) sebagai alamat website resminya.
Domain ini memiliki makna yang sangat fleksibel karena bisa digunakan untuk membuat alamat email atau website dengan niche apa saja.
Penggunaan xyz juga bisa dianggap sebagai representasi dari Generasi X, Y, dan Z. Anda bisa memilih domain ini sebagai alternatif .com atau .net jika ingin tampil beda.
4. Domain .store – 2016
Jika membaca .store, maka yang terlintas di benak Anda adalah sebuah website toko online. Benar saja, domain ini memang sangat cocok untuk toko online.
Alih-alih menggunakan .com yang kuotanya semakin sedikit, Anda bisa beralih ke .store yang tentunya bisa membuat nama domain lebih singkat, dari sebelumnya jordystore.com menjadi jordy.store.
5. Domain .app – 2018
Contoh kelima domain NgTLD adalah .app, yang biasanya digunakan oleh aplikasi seluler atau software yang berbasis website.
Domain ini dikelola oleh Google secara langsung dan telah digunakan oleh banyak pengembang aplikasi, seperti bear.app, podcast.app, greg.app, dan masih banyak lagi.
Selain kelima contoh kelompok domain NgTLD di atas, masih ada ratusan nama domain lainnya, dan Anda bisa mendaftarkannya secara kolektif di Qwords.com dengan harga yang terjangkau.
Kelebihan Menggunakan Domain NgTLD
Meskipun tidak memiliki perbedaan signifikan terhadap performanya di mesin pencarian, tetapi NgTLD menawarkan sejumlah kelebihan apabila Anda menggunakannya.
1. Lebih Relevan dan Spesifik
Pemilihan nama domain sangat berpengaruh terhadap branding website Anda di mata audiens.
Dengan banyaknya pilihan spesifik yang disediakan NgTLD, Anda bisa menentukan domain mana yang paling tepat dan relevan.
Misalnya, jika Anda adalah seorang yang bekerja di bidang hukum, ada pilihan nama domain .law atau .lawyer yang tentunya sangat relevan.
2. Harganya Murah
Sebenarnya, beberapa domain NgTLD justru lebih tinggi dibandingkan gTLD karena keunikan dan relevansinya. Namun, ada juga domain yang memiliki harga terjangkau, seperti .life dan .world yang bisa Anda dapatkan dengan cukup membayar Rp43.000.
Cek semua daftar ekstensi nama domain unik lainnya di sini.
Tertarik Menggunakan Domain NgTLD?
Sahabat Qwords telah mengetahui asal-usul NgTLD hingga contoh-contohnya. NgTLD memang sangat tepat bagi pengguna yang ingin tampil secara online dengan lebih unik.
Jadi, Anda tidak terpaku dengan domain .com, .net, atau .org, saja, karena masih ada 1000+ lebih domain dari NgTLD yang justru lebih spesifik dan relevan.
Jadi, apakah Anda mulai tertarik untuk memiliki domain NgTLD? Tulis jawaban Anda di bawah ini, ya!