Eril Obeit Choiri Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing.

3 Cara Mengaktifkan Enable GZip Compression WordPress

3 min read

Mengaktifkan GZip Compression

Website yang cepat menjadi salah satu hal penting saat ini terutama untuk meningkatkan ranking di mesin pencari.

Dengan akses website yang cepat menjadikan pengunjung yang datang akan merasa betah.

Standar loading maksimal untuk website adalah 3 detik, lebih dari itu potensi pengunjung meninggalkan website lebih besar.

Salah satu dengan cara mengaktifkan fitur Enable GZip Compression pada server hosting website Anda.

Sebelum dilanjutkan apakah sahabat Qwords sudah tahu apa itu GZip Compression pada website?

Tenang, jika belum tahu pada artikel ini akan Qwords bahas mengenai GZip Compression secara lengkap beserta cara settingnya.

Simak sampai akhir artikel ya!

Apa Itu GZip Compression?

GZip Compression adalah teknologi untuk melakukan kompresi atau pengurangan ukuran file menjadi lebih kecil secara realtime.

Fitur GZip Compression pada server hosting biasanya secara default memang belum diaktifkan.

Tugas Anda sebagai pemilik website untuk mengaktifkannya agar loading website menjadi lebih cepat.

Kompresi menggunakan GZip menjadi salah satu parameter di speed test seperti Google PageSpeed Insight dan GTMetrix.

Jika website Anda belum mengaktifkan fitur ini, saat melakukan test akan direkomendasikan untuk mengaktifkannya terlebih dahulu agar performanya meningkat.

Kami sudah mempraktekkanya sendiri dan performa website kami bisa naik.

Sebelum melanjutkan mengenai cara mengaktifkan kompresi di website, ada baiknya Anda tahu manfaat dari GZip Compression terlebih dahulu.

Apa Manfaat GZip Compression?

Manfaat Gzip compressin salah satunya membuat website menjadi lebih cepat.

Perlu diketahui bahwa untuk bisa mengaktifkan GZip Compression ini hanya untuk layanan Self Hosting, VPS Hosting dan Dedicated Server.

Bagi Anda yang masih menggunakan platform blogger, WordPress.com dan sejenisnya tidak bisa menikmati fitur GZip Compression ini.

Berikut beberapa manfaat mengaktifkan GZip Compression pada website WordPress:

  1. Membuat pengunjung website atau blog menjadi nyaman karena loading website yang lebih cepat.
  2. Memperkecil ukuran halaman website 70%-90% dari semula.
  3. Menghemat bandwidth hosting karena request yang masuk berukuran kecil.
  4. Mengurangi beban kerja server karena load data menjadi lebih kecil
  5. Bagus untuk ranking SEO di mesin pencari.

Nah agar website Anda bisa semakin cepat, langsung saja praktekkan cara mengaktifkan GZip Compression WordPress dibawah ini.

Silahkan pilih cara yang paling mudah dilakukan.

Cara Mengaktifkan GZip Compression WordPress

GZip Compression tugasnya melakukan sistem archive file-file seperti Javascript, HTML, CSS dan beberapa jenis file lainnya.

Jadi, ukuran file akan dijadikan lebih kecil dari aslinya, sehingga saat diakses menjadi lebih cepat.

GZipCompression ini bisa diaplikasikan pada web server Apache, Nginx, Lighttpd, dan lainnya. 

Ada 2 cara mengaktifkan GZip Compression yaitu melalui edit file di web server dan dengan bantuan plugin.

Mari kita bahas kedua caranya berikut ini:

1. Enable GZip Compression di Apache melalui .htaccess

1. Login ke cPanel hosting, untuk mengaksesnya bisa dengan namadomain/cpanel, jika tidak bisa coba cpanel/namadomain. Contoh jika memiliki domain servicelaptopjogja.com, maka alamat cPanel bisa http://servicelaptop78.com/cpanel atau http://cpanel.servicelaptop78.com

Login-Cpanel
Login-Cpanel

2. Masukan username dan password yang Anda dapat saat membeli domain and hosting yang biasanya dikirim via email.

3. Jika sudah login, maka pada bagian File pilih File Manager

Masuk-cPanel-WordPress
Masuk-cPanel-WordPress

4. Kemudian pilih dan buka public_html

Pilih-Public-HTML
Pilih-Public-HTML

5. Cari file name .htaccess, jika tidak menemukan pada menu settings pilih “Show Hidden Files

Menampilkah-Hidden-Files
Menampilkah-Hidden-Files

6. Pilih .htaccess dan edit.

Edit-File-.htaccess
Edit-File-.htaccess

7. Kemudian tambahkan baris coding seperti dibawah ini.


# Compress HTML, CSS, JavaScript, Text, XML and fonts
AddOutputFilterByType DEFLATE application/javascript
AddOutputFilterByType DEFLATE application/rss+xml
AddOutputFilterByType DEFLATE application/vnd.ms-fontobject
AddOutputFilterByType DEFLATE application/x-font
AddOutputFilterByType DEFLATE application/x-font-opentype
AddOutputFilterByType DEFLATE application/x-font-otf
AddOutputFilterByType DEFLATE application/x-font-truetype
AddOutputFilterByType DEFLATE application/x-font-ttf
AddOutputFilterByType DEFLATE application/x-javascript
AddOutputFilterByType DEFLATE application/xhtml+xml
AddOutputFilterByType DEFLATE application/xml
AddOutputFilterByType DEFLATE font/opentype
AddOutputFilterByType DEFLATE font/otf
AddOutputFilterByType DEFLATE font/ttf
AddOutputFilterByType DEFLATE image/svg+xml
AddOutputFilterByType DEFLATE image/x-icon
AddOutputFilterByType DEFLATE text/css
AddOutputFilterByType DEFLATE text/html
AddOutputFilterByType DEFLATE text/javascript
AddOutputFilterByType DEFLATE text/plain
AddOutputFilterByType DEFLATE text/xml

# Remove browser bugs (only needed for really old browsers)
BrowserMatch ^Mozilla/4 gzip-only-text/html
BrowserMatch ^Mozilla/4\.0[678] no-gzip
BrowserMatch \bMSIE !no-gzip !gzip-only-text/html
Header append Vary User-Agent

8. Jika sudah silahkan pilih “Save Changes

9. Lakukan test di www.giftofspeed.com/gzip-test/ apakah sudah berhasil atau tidak.

Gzip-Compression-Test
Gzip-Compression-Test

2. Enable GZip Compression di Nginx melalui nginx.conf

Jika Anda memiliki server Nginx, maka caranya sedikit berbeda. Untuk langkah awal sampai masuk cPanel tidak ada perbedaan.

Bedanya Anda mencari file nginx.conf, kemudian edit file tersebut dan tambahkan file code berikut ini:

gzip on;
gzip_disable “MSIE [1-6]\.(?!.*SV1)”;
gzip_vary on;
gzip_types text/plain text/css text/javascript image/svg+xml image/x-icon application/
javascript application/x-javascript;

Jika sudah maka save coding tersebut dan silahkan coba.

3. Enable GZip Compression dengan Plugin PageSpeed Ninja

Cara mengatasi Enable GZip Compression yang kedua menggunakan plugin WordPress.

Jadi Anda tidak perlu repot-repot untuk membuka cPanel dan mengedit file coding, tinggal install saja kemudian sedikit setting sudah selesai. Berikut langkahnya:

1 Install plugin WordPress “PageSpeed Ninja

2. Kemudian pergi ke menu Setting pilih PageSpeed Ninja.

Advance-Presets-Menu-di-PageSpeed-Ninja-
Advance-Presets-Menu-di-PageSpeed-Ninja-

3. Akan ada 2 pilihan menu “General” dan “Advanced

Advance-Presets-Menu-di-PageSpeed-Ninja
Advance-Presets-Menu-di-PageSpeed-Ninja

4. Pilih di Advanced > Safe kemudian Save dan tunggu hingga proses selesai.

Menu-Di-PageSpeed-Ninja
Menu-Di-PageSpeed-Ninja

 

Selain plugin PageSpeed Ninja, opsi lain Anda bisa menggunakan plugin GZip Compression seperti WP Super Cache atau W3 Total Cache. 

Perlu diingat bahwa pada pembahasan artikel sebelumnya tentang cara mempercepat loading website, semakin banyak plugin yang terinstall maka akan berakibat resource server menjadi tinggi sehingga website menjadi lambat.

Bagi Anda yang sedikit tahu tentang coding, kami sarankan untuk mengubah di Apache atau Nginx agar tidak membebani server.

Cara Pengujuan GZip Compression Sudah Aktif

Jika Anda sudah melakukan tutorial cara mengaktifkan GZip compression diatas, apakah sudah yakin bahwa fitur ini sudah aktif?

Untuk meyakinkannya Anda bisa langsung melakukan test langsung, kami menyarankan menggunakan GZip Compression secara online, tinggal copy URL.

Berikut panduan test GZip Compression sudah aktif atau belum:

  1. Silahkan buka website https://www.giftofspeed.com/gzip-test/
  2. Silahkan “Copy URL” website yang sudah Anda aktifkan sebelumnya.Gzip sudah aktif
  3. Silahkan “Paste“, kemudian klik button “Test URL” dan tunggu hasilnya.
  4. Jika sudah aktif maka tampilannya akan tertulis “GZip is Enable”.

Bagaimana website sahabat Qwords, apakah GZip sudah aktif?

Apakah Gzip compression mempengaruhi kualitas file yang dikompresi?

Tidak benar, Gzip compression tidak mempengaruhi kualitas file yang dikompresi.

Gzip compression hanya mengurangi ukuran file dengan menghapus redundansi dan mengompresi data secara efisien.

Proses kompresi ini tidak mengubah konten atau struktur file yang dikompresi.

Apakah Gzip compression berpengaruh ke SEO dan peringkat pencarian di mesin pencari?

Ya benar, Gzip compression memiliki pengaruh pada pada peringkat pencarian.

Bahkan, karena Gzip compression meningkatkan kecepatan website sehingga menjadi salah satu ranking faktor pada SEO.

WordPress Hosting Resource Unmetered Terbaik

Di Qwords.com kami memiliki layanan WordPress Hosting yang sudah dioptimasi khusus untuk pengguna CMS WordPress.

Tidak perlu bingung karena kami akan memberikan trial selama 30 hari untuk Anda menemukan setting terbaik untuk website.

Dapatkan sekarang juga dan nikmati berbagai fitur menarik dari kami.

Terima kasih

Eril Obeit Choiri Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing.

Headless CMS, Rahasia Website Jadi Auto…

Siapa yang tidak ingin punya website dengan loading yang cepat? Tentu setiap pengelola website pasti menginginkannya, bukan? Selain bagus untuk SEO, performa website yang...
Jordy Prayoga
3 min read

2 Replies to “3 Cara Mengaktifkan Enable GZip Compression…”

  1. saya sudah coba mengcopy ke ht.acces dan sudah berhasil dan saya lakukan test sudah enabel tapi pas di pingdom masih E dan merah.

    kesalahan apalagi ya bro

    Terima kasih

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *