Eril Obeit Choiri Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing.

5 Indikator Kesuksesan Dalam Bisnis, Apa Saja Itu?

2 min read

Kesuksesan Dalam Bisnis

Sebuah kesuksesan dalam bisnis bisa dicapai dengan kerja keras, ada pepatah mengatakan “tidak ada usaha yang menghianati hasil”.

Tanpa adanya kerja keras, kesuksesan menjadi suatu hal yang sulit digapai.

Untuk memulai usaha memang tidaklah mudah, anda perlu bekerja keras banting tulang dengan banyak permasalahan yang dihadapi.

Tahap inilah yang menjadi ujian dalam bisnis, ada beberapa pebisnis yang mulai gagal dalam tahap ini.

Jika pada tahap ini bisa lolos, besar peluang untuk menjadi seorang pebisnis yang sukses.

Kesuksesan menjadi tujuan akhir dari semua bisnis yang dijalankan.

Hanya saja untuk mencapai kesuksesan tersebut memang prosesnya sangat panjang dan membutuhkan kerja keras.

Meski begitu anda perlu tahu sampai pada tahap mana bisnis anda saat ini dengan melihat indikator-indikator yang menjadi penentu kesuksesan dalam bisnis.

Indikator Kesuksesan Dalam Bisnis

1. Volume Penjualan

penjualan naik
penjualan naik

Indikator kesuksesan bisnis yang pertama bisa dilihat dari volume penjualan.

Semakin besar volume penjualan bisa menjadi salah satu indikator bahwa bisnis berjalan dengan lancar dan produk/jasa bisa yang dijual diterima oleh konsumen.

Nah dari hasil penjualan ini anda bisa menganalisa utamanya pada produk/jasa yang menjadi best seller dan kurang laku untuk dilakukan evaluasi.

Semakin besar volume penjualan maka semakin besar potensi keuntungan yang akan didapatkan.

Baca juga : Kiat Memulai Bisnis Online dari Nol Untuk Pemula

2. Memiliki Banyak Konsumen

Volume penjualan besar tentunya akan mendatangkan konsumen yang banyak.

Anda perlu menyortir terutama pada konsumen lama dan konsumen baru, lakukan analisa apa yang menjadikan mereka tertarik untuk membeli produk anda.

Selain itu anda perlu tahu dari mana konsumen tersebut mengetahui bisnis anda apakah dari surat kabar, sosial media, internet, website dan iklan.

Nah dari sini anda bisa menggali lebih sumber-sumber yang paling efektif untuk mendatangkan konsumen lebih banyak.

3. Mencapai Break Even Point (BEP)

Break Event Point
Break Event Point

Break even point (BEP) bisa jadi indikator bahwa bisnis berkembang, artinya bisnis sudah mencapai mencapai titik impas atau bisa disebut balik modal.

Dalam bisnis, pemasukan dan pengeluaran paling tidak harus seimbang keduanya.

Keseimbangan ini bisa menjadi indikator bahwa bisnis mampu bertahan saat awal perintisan.

Pencapaian BEP ini menjadi indikasi bahwa bisnis anda visible.

Pada tahap BEP ini pemilik bisnis belum mendapatkan keuntungan setiap bulannya, semua pemasukan digunakan untuk menutupi semua keperluan dalam bisnis.

Jika sudah memiliki konsumen dan volume penjualan yang besar, tentunya pemasukan bisa lebih besar daripada pengeluaran.

Jika pemasukan bisa lebih besar, maka indikator kesuksesan dalam bisnis sudah mulai beranjak.

4. Menghasilkan Biaya Hidup

Indikator kesuksesan bisnis yang keempat adalah ketika bisnis bisa menghasilkan biaya hidup.

Sebelumnya anda berbulan-bulan harus berjuang dengan anggaran dan juga pemasukan yang seadanya.

Setelah perjuangan yang panjang, bisnis anda mulai berkembang sampai bisa menghasilkan biaya hidup.

Tahap ini pemilik bisnis sudah bisa menghasilkan income gaji untuk dirinya sendiri namun belum mendapatkan profit real.

Semua kebutuhan perusahaan sudah bisa dicukupi mulai dari fixed cost dan variable cost, sisanya bisa untuk menggaji dirinya sendiri.

Nah disini pemilik bisnis seperti karyawan biasa, mendapatkan gaji teratur setiap bulannya.

Baca juga: Alasan Pentingnya Website untuk Bisnis Tahun 2022

5. Mendapatkan Profit Real

profit
profit

Indikator terakhir dalam meraih kesuksesan dalam bisnis adalah mempu mendapatkan real profit dari bisnis.

Bisnis bukan sekedar hanya mampu memberikan gaji kepada para pegawai dan juga pemiliknya, melainkan mampu memberikan profit yang real.

Profit real adalah sisa uang tunai yang tersisa setelah kewajiban membayar semua gaji kepada semua stakeholder bisnis.

Indikator terakhir ini bisnis tidak hanya sekedar memberikan gaji kepada anda, melainkan memberikan semua yang telah anda korbankan diawal.

Pada tahap ini bisnis bisa bernilai lebih tinggi dibandingkan nilai aset bisnis yang dimiliki karena mampu memberikan ROI dan arus kas yang positif.

Nah bagaimana sudah jelas apa saja yang menjadi indikator kesuksesan dalam berbisnis?

Jika lima indikator diatas belum anda capai maka bisnis anda belum bisa dikatakan sukses.

Website Sebagai Strategi Marketing yang Baik

Nah untuk mencapai kesuksesan bisnis jangan lupakan untuk mengoptimalkan semua channel strategi marketing bisnis.

Pilih strategi yang paling efektif untuk mendatangkan profit maksimal untuk bisnis anda.

Kami memiliki rekomendasi salah satu strategi marketing bisnis yaitu dengan menggunakan website.

Website bisa menjadi media branding dan juga trust kepada para konsumen.

Melalui website juga anda bisa langsung melakukan selling kepada konsumen dengan optimasi website pada mesin pencari sehingga bisa berada pada posisi satu halaman pencarian Google.

Untuk anda yang bermain dengan trafik berbayar, website juga bisa menjadi landing page konsumen sebelum melanjutkan ke proses transaksi.

Bagaimana tertarik memanfaatkan website untuk strategi marketing bisnis?

Kami merekomendasikan Qwords.com sebagai penyedia layanan domain hosting terpercaya di Indonesia yang sudah berpengalaman puluhan tahun dalam bidangnya.

Sudah ada puluhan ribu pengguna yang mempercayakan website mereka di Qwords.

Bagaimana tertarik untuk mencobanya?

Eril Obeit Choiri Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *