Persaingan yang semakin ketat antar website di SERP untuk mendapatkan trafik kunjungan semakin berat.
Content Velocity menjadi salah satu kunci penting bagi para pemilik website, apalagi untuk kategori berita.
Content Velocity merujuk pada kecepatan produksi dan distribusi konten yang berkualitas kepada audiens lewat website.
Kira-kira berapa standar content velocity dari website yang ideal untuk SEO?
Mari kita bahas secara lengkap!
Apa Itu Content Velocity?
Content Velocity adalah kecepatan produksi dan distribusi konten dalam waktu tertentu.
Hitungan jumlah konten bisa berdasarkan hari, minggu atau bulan, tergantung besar kecilnya website.
Konsep ini melibatkan proses pembuatan, penjadwalan, dan publish konten pada website secara konsisten.
Content Velocity juga memiliki kaitan erat dengan optimasi SEO untuk memastikan konten yang dihasilkan dapat mencapai peringkat yang baik di halaman hasil pencarian.
Semakin banyak konten yang dipublish dan relevan, potensi mendapatkan ranking bagus di SERP semakin besar, asalkan konten berkualitas.
Contohnya dalam satu bulan, website Qwords mampu mempublish 100 artikel baru, hitungan content velocitynya 100 dibagi 30, hasilnya 3,3/hari.
Content Velocity yang Direkomendasikan
Content velocity yang direkomendasikan kaitannya dalam SEO sebenarnya tidak ada batasan.
Semakin banyak konten yang bisa diproduksi harusnya semakin bagus untuk website.
Karena dengan konten baru, kita bisa mendapatkan target audiens baru.
Jadi hitungannya semakin banyak konten semakin banyak audiens yang didapatkan.
Pastikan konten yang diproduksi tetap berkualitas dan orisinil.
Mengapa Content Velocity Penting bagi SEO?
Berikut beberapa alasan mengapa content velocity penting untuk SEO:
1. Frekuensi Pembaruan Konten
Mesin pencari seperti Google akan memberikan nilai tambah pada website yang secara teratur memperbarui dan menambahkan konten baru.
Dengan meningkatkan kecepatan produksi konten, Anda dapat memperbarui website secara teratur sehingga memberikan sinyal positif kepada mesin pencari dan meningkatkan peluang mendapatkan peringkat yang lebih baik.
2. Target Kata Kunci yang Lebih Luas
Dengan memproduksi konten secara cepat dan konsisten, Anda memiliki kesempatan yang lebih besar untuk menargetkan berbagai kata kunci yang relevan dengan bisnis dan industri Anda.
Dengan demikian, Anda dapat meningkatkan kemungkinan muncul dalam hasil pencarian yang berbeda dan menjangkau audiens yang lebih beragam.
3. Memenuhi Permintaan Pencarian
Dengan meningkatkan kecepatan produksi konten, Anda dapat merespons permintaan pencarian yang sedang tren.
Dengan menghasilkan konten yang relevan dengan permintaan, Anda bisa mendapatkan lalu lintas organik yang lebih tinggi dan meningkatkan peluang konversi.
4. Perbandingan dengan Kompetitor
Dengan memiliki kecepatan produksi konten yang tinggi, Anda dapat bersaing dengan kompetitor besar.
Jika pesaing Anda mampu membuat konten baru dengan cepat, Anda juga perlu menjaga kecepatan produksi agar tidak tertinggal.
5. Menghitung Biaya Produksi Konten
Content Velocity membantu dalam mengukur efisiensi dan biaya produksi konten.
Dengan memperhitungkan berapa banyak konten yang dihasilkan dalam periode waktu tertentu, Anda dapat mengevaluasi dan mengelola anggaran untuk produksi konten.
6. Membangun Otoritas dan Backlink
Konten yang sering diperbarui dan berkualitas tinggi memiliki potensi untuk mendapatkan lebih banyak backlink dari website lain.
Backlink yang berkualitas dapat meningkatkan authority website dimata mesin pencari.
Jadi, mulai sekarang Anda harus bisa menghitung berapa content velocity dari website yang Anda kelola.
Apakah bisa dioptimalkan lebih baik agar bisa meningkat skor content velocitynya.
Faktor yang Memengaruhi Content Velocity?
Ada beberapa faktor yang memengaruhi Content Velocity, yaitu:
1. Sumber Daya dan Tim
Ketersediaan sumber daya dan tim yang terlatih memiliki dampak langsung pada kecepatan produksi konten.
Jika Anda memiliki tim yang terampil dan berpengalaman seperti penulis, editor dan desainer Anda dapat menghasilkan konten dengan lebih cepat.
2. Proses Produksi Konten
Memiliki proses produksi konten yang efisien dan terstruktur sangat penting. Proses yang jelas dan terorganisir membantu dalam penjadwalan, riset, penulisan, editor, dan publish konten.
Dengan mengoptimalkan alur kerja dan menggunakan tools manajemen konten yang tepat, Anda dapat meningkatkan kecepatan produksi.
3. Strategi Marketing
Strategi marketing yang baik dapat mendukung kapasitas Content Velocity.
Dengan memiliki rencana yang jelas tentang jenis konten yang akan diproduksi, audiens target, dan tujuan yang ingin dicapai, Anda dapat dengan lebih efektif mengarahkan upaya produksi konten Anda.
4. Riset Kata Kunci
Riset kata kunci yang cermat membantu mengidentifikasi topik yang relevan dan berpotensi populer di kalangan audiens target.
Dengan memahami kata kunci yang relevan, Anda dapat menghasilkan konten yang lebih sesuai dengan permintaan dan meningkatkan kecepatan produksi.
5. Teknologi dan Tools
Pemanfaatan tools dan teknologi yang tepat dapat mempercepat proses produksi konten.
Misalnya, menggunakan tools AI yang digunakan untuk membantu proses produksi konten yang lebih cepat.
Lalu berapa kira-kira jumlah konten yang ideal untuk website di era sekarang ini?
Rekomendasi Content Velocity yang Ideal?
Content velocity yang ideal untuk setiap website tentunya berbeda-beda tergantung dari berbagai faktor diatas salah satunya dari resource yang dimiliki.
Semakin banyak tentunya semakin bagus, tetapi balik lagi kapasitas produksi setiap website.
Jangan lupa perhatikan disk space hosting, karena semakin banyak konten tentunya semakin banyak kapasitas yang dibutuhkan.
Qwords memiliki berbagai paket dengan kapasitas hosting yang bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan dan budget.
Langsung saja cek Qwords.com.