Pernahkan sahabat Qwords membersihkan cache DNS pada laptop atau komputer kesayangan?
Pasti sebagian besar orang tidak memperdulikan masalah cache DNS ini dan menganggapnya tidak penting.
Padahal cache DNS ini bisa membuat koneksi internet menjadi lebih lancar dan tetap enteng dengan melakukan flush DNS.
Semakin banyak anda browsing di internet maka akan semakin besar pula cache DNS yang tersimpan.
Cache DNS yang sudah lama biasanya akan menampilkan informasi yang salah karena data lama masih tersimpan dalam cache.
Padahal website sudah melakukan perubahan pada nama domain, name server, DNS baru, content dan lainnya. Kalau sudah seperti ini anda harus melakukan flush DNS.
Apa itu flush DNS
Flush DNS adalah perintah yang digunakan untuk reset ulang cache DNS pada komputer sehingga menjadi kosong.
Flush DNS seharusnya dilakukan secara rutin agar kinerja komputer bisa bekerja dengan baik.
Nah bagi Anda yang penasaran cara flush DNS pada komputer, kami sudah menyiapkannya bagi para pengguna Windows, Linux dan Mac OS.
Cara flush DNS
Berikut beberapa cara flush DNS berdasarkan sistem operasi yang digunakan, sesuaikan dengan OS yang anda gunakan saat ini.
Cara flush DNS Windows
- Silahkan buka command prompt pada Windows yang anda gunakan, beberapa cara yang bisa anda lakukan seperti :
- Menekan tombol Windows + R lalu ketik CMD kemudian Enter.
- Cara lain bisa dengan klik kanan pada start menu dan pilih Command Prompt (Admin).
- Klik Start > All Programs > Accessories > Command Prompt.
- Ketikan cmd pada search bar, kemudian klik kanan Command Prompt dan pilih Run as administrator.
- Ketikan pada Command Prompt ipconfig/flushdns kemudian enter.
- Jika sudah maka akan terlihat tampilan seperti diatas.
Cara flush DNS Linux
Cara flush DNS kedua adalah untuk anda yang menggunakan sistem operasi Linux, caranya tidak jauh berbeda dengan yang pertama yaitu menggunakan terminal.
Untuk cara flush DNS Linux silahkan ikuti tutorialnya berikut ini:
- Silahkan buka command terminal pada OS Linux sebagai root user atau dengan menggunakan dua langkah sudo.
- Setiap versi distro Linux memiliki perintah yang sedikit berbeda, jadi silahkan pilih beberapa perintah untuk terminal Linux berikut ini.
/etc/init.d/nscd restart
sudo /etc/init.d/nscd restart
sudo /etc/init.d/dns-clean start
sudo service nscd restart
/etc/rc.d/init.d/nscd restart
Baca juga : Mengenal Linux Ubuntu dan Keunggulannya
Cara flush DNS Mac OS
Terakhir, cara flush DNS untuk anda pengguna Mac OS. Silahkan ikuti caranya berikut ini:
-
- Silahkan buka command terminal pada Mac OS anda.
- Ketikan perintah berikut ini
sudo killall -HUP mDNSResponder
atau berikut ini:
sudo discoveryutil udnsflushcaches
Nah bagaimana apakah anda sudah berhasil melakukan flush DNS dengan lancar? Jika anda kendala silahkan tuliskan pada kolom komentar dibawah ya.
Manfaat flush DNS
Terakhir, ternyata flush DNS memiliki banyak manfaat yang jarang diketahui oleh pengguna internet.
Lalu apa saja manfaatnya? Simak penjelasannya dibawah ini.
- Security
Siapapun yang membuka computer anda dengan mudah bisa melihat cache yang tersimpan pada DNS.
Cache pada komputer bisa menyimpan data website mana saja yang sudah anda kunjungi.
Agar lebih aman dan tidak disalah gunakan anda bisa melakukan flush DNS sehingga cache menjadi kosong. Seumpama ada orang yang membuka tidak ada data yang tampil.
- Menyembunyikan history pencarian
Walaupun biasanya pelacakan pengguna internet lewat cookie, JavaScript dsb, tetapi cache masih menjadi magnet yang bisa digunakan sebagai tools potensial untuk pengumpulan data pengguna.
Data ini bersumber dari alamat website apa saja yang sudah pernah anda buka sebelumnya.
- Memperbaiki masalah teknis
Sering kali saat mengakses alamat website, anda akan mendapati website error.
Padahal sebenarnya websitenya normal-normal saja, yang menjadi penyebab adalah cache DNS masih belum update.
Kalau sudah seperti ini anda harus melakukan flush DNS agar cache diganti dengan data yang terbaru.
- Remove data lama
Terakhir, flush DNS bisa berguna untuk menghapus data lama pada cache. Karena data DNS lama biasanya menyebabkan error DNS dan masalah teknis lainnya.
Nah demikian pembahasan mengenai flush DNS, silahkan anda praktekkan sesuai dengan sistem operasi komputer yang anda gunakan.
Perlu diketahui bahwa Qwords merupakan salah satu penyedia layanan domain hosting di Indonesia dengan pelayanan 24 jam non-stop.
Jika Anda butuh website bisa langsung pesan di Qwords.com saja dan dapatkan promo-promo menarik setiap bulannya.
Apakah sahabat Qwords masih memiliki pertanyaan tentang flush DNS? jika ada silahkan sampaikan melalui kolom komentar dibawah.
Jangan lupa tekan tombol Subscribe untuk mendapatkan artikel terbaru dari Qwords.
Terima kasih
Bukannya DNS hanya menyimpan domain diarahkan ke IP mana ya Kak ?, tidak ada hubungannya dengan konten. Kalau kontenkan yang nyimpan cachenya browser. CMIIW
Hi QWords, untuk DiegoVPN apakah menggunakan IP statis atau IP Dinamis ya?
Menggunakan IP statis pak,
jika tertarik bisa langsung pesan saja kak.
Terima kasih