Eril Obeit Choiri Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing.

Apa Itu PuTTY, Fitur dan Cara Menggunakannya

3 min read

Apa itu PuTTY

Bagi sahabat Qwords yang berkecimpung dalam dunia programming website, pasti tidak asing dengan kata “PuTTY”.

Aplikasi ini memiliki peran penting terutama untuk para programmer yang sering mengakses komputer server atau VPS.

Bagi para pembaca yang belum mengenal PuTTY, pada kesempatan kali ini kita akan membahasnya secara lengkap.

Mulai dari pengertian PuTTY, fungsi, fitur, konfigurasi dan cara menggunakannya, untuk itu simak penjelasan artikel sampai akhir ya! 

Apa Itu PuTTY

Logo Putty

PuTTY adalah aplikasi remote access yang memanfaatkan protokol jaringan untuk kebutuhan remote komputer server dari jarak jauh.

Pertama kali PuTTY dikembangkan oleh programmer asal Inggris bernama Simon Tatham pada akhir 1998.

Tepatnya setahun setelahnya pada tanggal 8 Januari 1999 PuTTY resmi diluncurkan.

Para pemilik server biasa menggunakan aplikasi PuTTY untuk mengkonfigurasi server yang mereka miliki.

Biasanya server yang dimiliki letaknya berjauhan sehingga membutuhkan bantuan remote access.

Dengan adanya PuTTY membuat kita sebagai pemilik server tidak perlu datang langsung ke lokasi, kuncinya server tersambung ke jaringan internet saja.

Jika Anda membayangkan remote komputer seperti yang ada di TeamViewer bisa full satu layar, maka jawabnya salah besar.

PuTTY hanya memiliki tampilan command line teks seperti command prompt, jadi semua perintah dilakukan dengan teks.

Untuk itu Anda perlu menguasai basic SSH menggunakan PuTTY.

Aplikasi Remote Server Selain PuTTY

Tidak hanya PuTTY saja, sebenarnya masih ada banyak aplikasi sejenis PuTTY yang bisa Anda gunakan untuk mengelola server Linux.

Memang yang paling terkenal PuTTY, tetapi opsi lain dari aplikasi remote server berikut ini bisa menjadi alternatif lain jika PuTTY bermasalah.

Pastinya semua akses menggunakan SSH sehingga jalur komunikasi yang dibuatnya menjadi aman.

Berikut rekomendasi aplikasi remote server gratis selain PuTTY untuk Windows yang bisa dicoba:

  1. Solar-PuTTY

Solar-PuTTY tidak memerlukan instalasi, Anda bisa langsung download dan menggunakannya.

Solar-PuTTY sudah mendukung akses SSH, Telnet, SCP dan SFTP.

Tampilan antar muka menggunakan tab sehingga memudahkan Anda untuk mengelola banyak koneksi server.

  1. Bitvise SSH Client

Bitvise adalah aplikasi windows gratis selanjutnya yang bisa Anda install atau gunakan secara portabel.

Bitvise mendukung semua versi desktop dan Windows Server dengan menawarkan tampilan GUI dan command line.

  1. KiTTY

Secara tampilan mirip dengan PuTTY tetapi fitur yang dimiliki KiTTY lebih baik.

Tersedia versi portable untuk pengguna Windows, tampilan GUI identik dengan PuTTY.

  1. SuperPuTTY

SuperPuTTY adalah ekstensi tambahan untuk PuTTY untuk menggantikan tampilan antar muka dan menambahkan fitur baru.

SuperPuTTY tersedia di GitHub, pastikan Anda sudah menginstall PuTTY pada komputer Windows Anda terlebih dahulu.

  1. PuTTYTray

PuTTYTray merupakan alternatif PuTTY dengan tampilan yang mirip.

Fitur tambahan yang dimiliki pada aplikasi ini berupa integrasi hyperlink dan rendering font yang lebih baik.

Selain lima alternatif PuTTY diatas, masih ada beberapa alternatif lain yang bisa Anda coba seperti MobaXterm, SmarTTY, Xshell, mRemoteNG, Terminals dan lainnya.

Baca juga: Cara Hitung Kapasitas Maksimal Request Server per Detik

Fitur PuTTY

Aplikasi SSH Client PuTTY memiliki beberapa fitur unggulan yang menjadikannya memiliki pengguna terbanyak.

Nah berikut fitur-fitur yang dimiliki PuTTY:

  • Support IP Version 6
  • PuTTY  support penggunaan SFTP
  • PuTTY mendukung SSH, Telnet, Rlogin dan SUPDUP.
  • Kontrol atas SSH encryption key
  • PuTTY bisa menyimpan host dan preferensi untuk pengguna selanjutnya
  • Mendukung untuk koneksi menggunakan local port serial
  • Mendukung 3DES, Blowfish, Arcfour, DES, AES
  • Mendukung Unicode
  • Mendukung public-key authentication
  • Dan fitur lainnya

Cara Menggunakan PuTTY

Untuk bisa menggunakan PuTTY, Anda perlu melakukan konfigurasi terlebih dahulu.

Pastikan saat membeli layanan server hosting entah itu VPS atau Dedicated Server Anda diberikan IP Server, username dan password.

Nah dengan ini Anda bisa mulai mengkonfigurasikan PuTTY ke server SSH, caranya tinggal input IP, Port, Username dan Password.

Ada dua cara konfigurasi PuTTY ke server SSH, berikut penjelasannya:

1. Konfigurasi SSH Langsung ke Server

Cara pertama ini Anda akan langsung melakukan koneksi ke server, caranya dengan memasukan username dan password.

Berikut cara setup koneksi SSH ke Server:

  • Download Aplikasi PuTTY dan Instalasi

Pertama silahkan Anda download aplikasi remote server PuTTY pada website resminya di https://www.putty.org/.

Selanjutnya lakukan instalasi aplikasi PuTTY sampai selesai.

  • Membuat koneksi SSH ke Server

Login PuTTY

Silahkan Anda masukan pada kolom “Host Name (or IP address)” dengan IP Server SSH. Pada bagian port biarkan default menggunakan port 22.

Pada “Connection type” silahkan pilih pada bagian “SSH”.

Jika sudah silahkan klik “Open” dan jendela command prompt akan terbuka, silahkan masukan username dan password kemudian Enter.

Jika tidak ada masalah maka Anda sudah terkoneksi ke komputer server dan Anda bisa mulai untuk konfigurasi website.

Baca juga: Memilih OS Server Terbaik Sesuai Kebutuhan

2. Konfigurasi SSH ke Server Menggunakan SSH Keys

Cara kedua ini sedikit berbeda dengan cara pertama, Anda hanya perlu memasukan username dan password sekali saat pertama.

Sehingga dari segi keamanan bisa lebih baik, nah berikut caranya:

  • Lakukan download dan install PuTTY sampai selesai.

Generate SSH Keys

Silahkan lakukan download dan instalasi seperti cara pertama sampai selesai.

  • Generate Keys

Silahkan Anda download terlebih dahulu PuTTY Key Generator pada alamat https://www.putty.org/ dan install seperti biasa.

Kemudian silahkan Anda buka aplikasi PuTTYGen, kemudian lakukan Generate. Pastikan sebelumnya Anda sudah berhasil login ke PuTTY terlebih dahulu.

Pastikan pada bagian “Parameters” Anda memilih “RSA” dan menggunakan “2048” bit.

Kemudian silahkan klik tombol “Generate” dan tunggu proses generate selesai, kira-kira 3-5 menit generate keys selesai.

Jika proses generate keys berhasil, silahkan Anda pilih tombol “Save private key”.

Siap Setting Server Sendiri dengan VPS?

Bagaimana sahabat Qwords sudah jelas belum bagaimana cara menggunakan PuTTY untuk login ke server hosting?

Jika ada kendala sebenarnya Anda bisa langsung bertanya kepada tim teknis provider hosting.

Selain itu biasanya sudah disediakan panduan yang lengkap dari pihak provider, Anda tinggal mengikutinya saja.

Nah di Qwords kami memiliki layanan VPS Murah dan juga Dedicated Server Terbaik yang bisa Anda coba kehAndalannya.

Harganya murah mulai dari 75.000/bulan saja Anda sudah bisa menikmati VPS dengan Kernel-based Virtual Machine.

Tertarik mencoba? Langsung saja kunjungi Qwords.com.

Terima kasih

Eril Obeit Choiri Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *