Eril Obeit Choiri Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing.

Ancaman Resesi 2023, Digital Marketing Jadi Solusi

3 min read

Ancaman Resesi Tahun 2023

Akhir-akhir ini isu resesi tahun 2023 semakin menguat, banyak sektor yang diprediksi akan terkena dampak resesi global.

Tahun depan banyak yang memprediksi dunia akan “gelap”, bahkan Presiden Indonesia sudah memberitahu masalah ini.

Tidak hanya negara Indonesia, hampir semua negara di seluruh dunia akan terdampak resesi global.

Contoh di Asia yaitu negara Sri Lanka, bangkrut karena negara tidak bisa memenuhi kewajiban membayar hutang.

Penyebab utamanya dari pengelolaan ekonomi yang salah dan diperparah dengan pandemi Covid-19.

Yuk kita bahas apa itu resesi, penyebab, cara menghadapi dan peluang bisnis yang bisa kita ambil saat terjadi resesi.

Simak sampai akhir pembahasan ya!

Apa Itu Resesi

Resesi Ekonomi

Resesi adalah kondisi dimana perputaran ekonomi di suatu negara mengalami perlambatan dan menjadi buruk.

Perputaran ekonomi yang melambat bisa berlangsung lama, karena terjadi penurunan produk domestik bruto (PDB) selama dua kuartal dan terus berlanjut.

PDB biasa dihitung per kuartal atau 3 bulan, jika selama dua periode menurun terus menerus, maka suatu negara bisa dikatakan sedang mengalami resesi.

Resesi bukan terjadi tanpa sebab, ada beberapa hal yang bisa menjadi penyebab munculnya resesi pada setiap negara.

Penyebab Resesi Ekonomi

Ada beberapa faktot di dunia ini yang bisa menjadi penyebab munculnya resesi ekonomi. Berikut beberapa penyebab terjadinya resesi:

  1. Guncangan Ekonomi yang Mendadak

Masih ingat dengan pandemi Covid-19 yang melanda seluruh dunia beberapa tahun belakang?

Tidak hanya menelan banyak korban jiwa, tetapi mengguncang ekonomi seluruh dunia.

Semua bisnis dipaksa untuk berhenti karena efek lockdown di beberapa negara, akibatnya daya beli masyarakat menurun dua tahun lebih.

Akibatnya, resesi ekonomi sudah di depan mata.

  1. Pertumbuhan Ekonomi Menurun

Efek pandemi membuat pertumbuhan ekonomi di beberapa sektor mengalami penurunan.

Jika hal ini terus berlanjut, maka suatu negara bisa masuk dalam masa resesi.

Beberapa negara memberikan subsidi berupa uang cash untuk membuat ekonomi kembali berputar lagi.

  1. Tingkat Inflasi

Inflasi adalah kondisi dimana harga mengalami kenaikan terus menerus sehingga membuat daya beli masyarakat menurun.

Efeknya produksi barang dan jasa mengalami penurunan sehingga terjadi banyak pengangguran karena terjadi pemutusan hubungan kerja (PHK)

  1. Deflasi Berlebihan

Deflasi bisa membuat dampak yang lebih buruk daripada inflasi.

Deflasi merupakan kondisi dimana harga harga barang dan jasa mengalami penurunan.

Jika dilihat sekilas memang membuat daya beli masyarakat meningkat, tetapi deflasi menekan biaya produksi yang bisa berujung membuat bisnis menjadi rugi.

  1. Tingginya Suku Bunga

Angka inflasi yang tinggi membuat bank sentral menaikkan suku bunga.

Masalahnya daya beli masyarakat mengalami penurunan sehingga mempercepat terjadinya resesi ekonomi.

  1. Perkembangan Teknologi

Sektor teknologi bisa menjadi penyebab munculnya resesi ekonomi akibat revolusi industri.

Perusahaan lebih banyak menggunakan Artificial Intelligence (AI) dan robot sehingga menggeser peran manusia.

Akibatnya, banyak tenaga kerja manusia yang mulai tergantikan oleh peran mesin.

  1. Tingginya Tingkat Pengangguran

Tingkat pengangguran yang tinggi menjadi salah satu penyebab munculnya resesi.

Munculnya pengangguran mengindikasikan bahwa perputaran ekonomi di suatu negara sedang menurun.

Cara Menghadapi Resesi Ekonomi 2023

Cara Menghadapi Resesi 2023

Bagi sahabat Qwords yang sedang memulai bisnis, tidak perlu bingung dan khawatir karena resesi tahun depan memang harus kita hadapi.

Anda bisa memanfaatkan teknologi informasi dan media online untuk membesarkan bisnis agar lebih dikenal.

Dengan memanfaatkan internet, Anda bisa menjangkau calon konsumen yang lebih luas sehingga potensi pembelian lebih besar.

Untuk itu, paling tepat strategi untuk menghadapi resesi ekonomi di tahun 2023 adalah memanfaatkan internet.

Ada beberapa alasan mengapa internet paling tepat untuk menghadapi resesi 2023:

  • Marketing memanfaatkan internet dengan website lebih fleksibel
  • Bisa menjangkau calon konsumen yang lebih luas
  • Tidak ada batasan wilayah
  • Website bisa diakses setiap waktu
  • Biaya lebih terjangkau dari segi modal
  • Bisnis bisa dilakukan dari mana saja
  • Promosi lebih mudah

Bagaimana menarik bukan untuk memanfaatkan internet sebagai salah satu media promosi?

Ada beberapa peluang yang bisa Anda manfaatkan saat resesi terjadi.

Baca juga: 10 Ide Peluang Bisnis Online Dengan Hasil Menjanjikan Saat Ini

Peluang Bisnis Saat Resesi Terjadi

Berikut beberapa peluang yang bisa Anda jadikan strategi untuk bisa tetap survive saat terjadi resesi ekonomi.

1. Memanfaatkan Sosial Media

Pertama, Anda bisa memanfaatkan sosial media untuk melakukan promosi bisnis Anda.

Indonesia merupakan salah satu negara dengan pengguna sosial media termasuk banyak.

Menurut data, ada 130 juta lebih yang menggunakan layanan dari sosial media.

Ada banyak sosial media yang bisa digunakan seperti Facebook, Instagram, Twitter, TikTok dan sosial media lainnya.

Anda bisa mengemas produk dan jasa yang Anda jual semenarik mungkin, paling utama adalah dari segi visual.

Buat tampilan visual semenarik mungkin agar pengguna sosial media menyadari apa yang Anda jual.

Dengan memanfaatkan sosial media, ada beberapa manfaat yang bisa Anda dapatkan, diantaranya:

  • Sosial media bisa memperluas jaringan pemasaran
  • Sosial media bisa meningkatkan popularitas produk jualan
  • Sosial media bisa menjaga hubungan baik dengan pelanggan
  • Sosial media bisa digunakan untuk mendapatkan pelanggan baru

2. Memanfaatkan Marketplace

Selain sosial media, Anda bisa memanfaatkan marketplace untuk berjualan lewat online.

Marketplace dipilih karena dari segi biaya bisa lebih murah dibanding Anda harus menyewa toko secara fisik.

Marketplace adalah platform jual beli secara online yang mempertemukan antara penjual dan pembeli.

Marketplace ibaratnya seperti pasar, Anda tidak perlu melakukan promosi karena pengunjung sudah ada di marketplace.

Kelebihannya lainnya adalah tidak ada biaya sewa toko, Anda bisa membuka toko di marketplace secara online.

Kekurangannya setiap terjadi transaksi penjualan, biasanya pihak marketplace akan memberikan potongan berapa persen dari harga jual.

Jadi Anda harus menaikkan harga jual agar keuntungan yang Anda dapatkan tidak habis karena potongan dari marketplace.

Sudah banyak para pemilik bisnis yang beralih dari berjualan sistem konvensional pindah ke online lewat marketplace.

3. Memanfaatkan Website

Terakhir, Anda bisa memanfaatkan website untuk terhindar dari ancaman resesi global tahun 2023.

Anda bisa membuat website untuk memasarkan produk dan jasa yang Anda jual.

Dengan menggunakan website, calon konsumen akan lebih mudah menemukan produk Anda kapan pun dan dimanapun.

Kelebihan website dibanding media lain terletak pada tidak ada batasan dan potongan apa-apa, karena website sepenuhnya milik Anda sendiri.

Tinggal Anda bangun strategi pemasaran lewat website dengan memanfaatkan teknik Search Engine Optimization yan baik dan benar.

Tujuannya agar website bisa lebih mudah ditemukan oleh para calon konsumen dengan mudah di mesin pencari.

Baca juga: Cara Membuat Toko Online dengan WordPress

Hadapi Resesi dengan Website

Bagaimana kira-kira sudah ada gambaran untuk menghadapi resesi global tahun 2023 mendatang?

Saya Mau Membuat Website

Jangan lupa kalau butuh domain hosting untuk kebutuhan website bisa langsung cek di website Qwords.com.

Ada banyak paket hosting dengan harga terjangkau dan pilihan ekstensi domain sesuai dengan pilihan Anda.

Yuk coba sekarang!

Eril Obeit Choiri Graduating with an IT degree, Eril falls in love with Digital Marketing especially with Search Engine Optimization and Content Writing.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *